Berita Viral
Pelaku Mutilasi Mama Muda di Hotel Terlilit Utang Pinjol Rp 8 Juta, Pukul Korban saat Lagi Buka Baju
Heru Prasetiyo (23) mengaku membunuh mama muda, Ayu Indraswari karena terlilit utanng Pinjol.
Saat ditemukan, tubuh korban dalam kondisi yang mengenaskan dengan beberapa bagian tubuh terpotong menjadi puluhan bagian.
Kronologi Kasus Mutilasi di Sleman versi Polisi
Kombes Pol Nuredy mengatakan pelaku datang ke wisma penginapan di daerah Jalan Kaliurang pada Sabtu (18/3) sekitar pukul 13.00 WIB.
Pelaku datang untuk check in dengan membayar uang sebesar Rp60.000 untuk durasi 6 jam.
Usai menyewa kamar, satu jam berselang, pelaku diketahui keluar dan kembali ke penginapan sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat kembali datang ke penginapan, pelaku sempat memperpanjang sewa kamar untuk 6 jam lagi.
"Saat datang lagi itu, keterangan dari penjaga wisma (pelaku) datang bersama wanita," kata Nuredy, Selasa (21/3/2023) dikutip dari Tribun Jogja.
Kemudian, pelaku dan wanita yang diketahui A (34) masuk ke kamar dan tidak keluar lagi.
Kombes Nuredy juga menjelaskan pelaku datang ke penginapan dengan mengendarai sepeda motor. Namun, penjaga wisma disebut sudah tidak melihat kendaraan yang dibawa pelaku pada Minggu (19/3/2023) sekitar pukul 02.00 dini hari WIB.
Lalu, penjaga wisma mencoba menanyakan apakah pelaku ingin memperpanjang durasi sewa kamar dengan mengetuk pintu kamar.
Tetapi, tidak ada jawaban. Curiga dengan situasi tersebut, penjaga wisma mengintip kondisi kamar dari jendela.
"Diintip dari jendela, ada kepala tergeletak di kamar mandi dan terlihat ada bercak darah," jelas Nuredy.
"Kemudian penjaga menghubungi pemilik wisma, dibuka secara paksa. Terlihat korban tergeletak di kamar mandi dalam kondisi mengenaskan," ujar dia.
Pelaku Ditangkap di Temanggung
Tim Opsnal Gabungan dari Polda DIY dan Polresta Sleman langsung bergerak memburu pelaku. Pada Selasa (21/3/2023) siang, polisi akhirnya menangkap pelaku mutilasi di sebuah rumah di Temanggung, Jawa Tengah.
Polisi mengungkapkan sang pelaku masih berusia 23 tahun dan bekerja sehari-hari sebagai penjaga sebuah usaha tenda di Ngemplak, Sleman.
(*)
Berita sudah tayang di tribun-jogja
| Tanggapan Mbak Tutut dan Bambang Trihatmodjo, Pemberian Gelar Pahlawan Soeharto Diwarnai Penolakan |
|
|---|
| BAHLIL Resmikan Lapangan Padel, Dapat Diskon Asalkan Masuk Golkar |
|
|---|
| Sah Daftar Nama 10 Tokoh Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto, Diwarnai Penolakan |
|
|---|
| Masih Ingat Tragedi Menimpa Kiai, Warga NU Diintimidasi, Gus Mus Tolak Gelar Pahlawan Soeharto |
|
|---|
| Ingat Alasan Utama Pelengseran Soeharto 1998 soal KKN, Gelar Pahlawan Dianggap Cederai Anti-korupsi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Motif-mutilasi-mama-mudaaaaaa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.