Paskah
Perayaan Jumat Agung, Umat Katolik Paroki Santo Yosef Balige Renungkan Sengsara Yesus Kristus
Detik-detik kematian Yesus digambarkan pada suasana gedung gereja yang tak memperlihatkan ornamen. Patung dan Salib Yesus pun ditutupi kain ungu.
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/MAURITS
Suasana Jumat Agung di Gereja Katolik Santo Yosef Balige, Jumat (7/4/2023).
Seluruh umat Katolik tengah rayakan Jumat Agung dan berpuncak pada Paskah.
"Ini kesempatan bagi saya untuk melatih diri seperti Yesus yang tetap setia walaupun dalam penderitaan. Sengsara Yesus Kristus mengingatkan akan pergumulan hidupku dan yang pasti harus setia," ujar Ary.
Dalam Jumat Agung, umat juga diajak mengaku dosa.
"Selama masa prapaskah hingga Paskah, ajakan untuk mengaku dosa senantiasa disampaikan. Ini juga merupakan ajakan untuk membaharui diri agar siap menyambut Yesus yang bangkit," terangnya.
Selain itu, masa Paskah ternyata kerap dijadikan sebagai waktu berziarah ke makam keluarga.
"Dan pada Paskah nanti, kita biasanya ke makam keluarga untuk ziarah," pungkasnya.
(cr3/tribun-medan.com)
Baca Juga

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.