Maling Jam Tangan

Anggota DPRD Sumut Maling Jam Tangan Belum Dipecat, Simpatisan Kirim Surat ke Megawai Soekarnoputri

Anwar Sani Tarigan, Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan yang ketahuan maling jam tangan belum dipecat

Penulis: Satia | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/SATIA
Vito, simpatisan PDI Perjuangan meminta Anwar Sani Tarigan dipecat dari PDI Perjuangan karena ketahuan maling jam tangan 

TRIBUN-MEDAN,COM,MEDAN- Anggota DPRD Sumut, Anwar Sani Tarigan, yang sebelumnya ketahuan maling jam tangan di toko elektronik sampai sekarang belum dipecat PDI Perjuangan.

Tidak jelas kenapa PDI Perjuangan mempertahankan kader maling jam tangan ini.

Apakah karena selama ini Anwar Sani Tarigan rutin menjadi penyumbang dana partai, atau karena hal lain.

Karena Anwar Sani Tarigan belum dipecat setelah ketahuan maling jam tangan, seorang simpatisan PDI Perjuangan lantas berkirim surat ke Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati  Soekarnoputri. 

Dalam surat tersebut, ada dua permintaan yang tertulis.

Pertama, meminta Megawati Soekarnoputri segera memecat Anwar Sani Tarigan dari partai karena telah mencoreng nama baik PDI Perjuangan

Kedua, melakukan evaluasi terhadap seluruh pengurus PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara, karena melakukan pembiaran dan tidak melakukan apa-apa setelah kadernya ketahuan maling jam tangan

"Kami simpatisan PDI Perjuangan Sumatera Utara prihatin terhadap pengurus-pengurus PDI Perjuangan di Sumatera Utara. Adapun keprihatinan kami adalah ketidakpedulian para pengurus terhadap turunnya elektabilitas PDI Perjuangan yang disebabkan ulah salah satu Anggota DPRD Sumatera Utara yang melakukan pencurian di toko elektronik Samsung Service Center Jalan Gatot Subroto No.16, Medan Sumatera Utara," kata Vito, simpatisan PDI Perjuangan, Senin (10/4/2023).

Vito menerangkan, setelah kasus maling jam tangan itu terbongkar ke publik, PDI Perjuangan menjadi buah bibir di masyarakat.

Sebab, ada kadernya yang bikin malu melakukan pencurian.

"Hal itu kini menjadi tranding topic di kancah nasional, terkhusus di Provinsi Sumatera Utara dan menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat yang menyebabkan turunnya kepercayaan masyarakat terhadap PDI Perjuangan," kata Vito. 

Dia mengatakan, karena sampai detik ini pengurus PDI Perjuangan Sumut tidak ada menindak tegas Anwar Sani Tarigan, ada kecemasan di kalangan simpatisan partai berlambang banteng tersebut. 

"Sebagai simpatisan partai tercinta ini, maka untuk itu saya mohon dengan sangat agar Ibu Megawati mempertimbangkan beberapa hal permintaan kami ini. Surat ini juga kami kirimkan agar Ibu tahu kondisi sebenarnya demi menyelamatkan elektabilitas PDI Perjuangan pada Pemilu 2024 mendatang" pungkasnya.

GMKI minta Anwar Sani Tarigan dipecat

Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) mendesak Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri segera memecat Anwar Sani Tarigan, Anggota DPRD Sumut Fraksi PDI Perjuangan yang ketahuan maling jam tangan.

Menurut GMKI, perbuatan Anwar Sani Tarigan itu sangat memalukan, dan mencederai lembaga DPRD. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved