Berita Viral

REAKSI PPP Soal Andika Perkasa Cocok Jadi Cawapres Ganjar Pranowo: Popularitasnya Rendah

Mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menjadi kandidat calon wakil presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

HO
Mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menjadi kandidat calon wakil presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

Dia juga menyebut bahwa sejauh ini dirinya belum bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

"Belum, belum ada," tegas Megawati.

Andika Perkasa Bisa Jadi Kuda Hitam

Nama Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa belakangan menjadi sorotan.

Apalagi setelah Andika muncul saat puncak peringatan Bulan Bung Karno (BBK) di Stadion Utama Gelora Bung Karno(GBK) Sabtu kemarin.

Budayawan Erros Djarot menilai sosok Jenderal (Purn) Andika Perkasa berpeluang menjadi 'kuda hitam' yang akan mendampingi calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo.

Hal ini, kata Erros Djarot karena dua sosok calon wakil presiden yang digadang-gadang akan mendampingi Ganjar, yakni Mahfud MD dan Sandiaga Uno, mendapat penolakan dari sejumlah petinggi PDIP.

"Mahfud MD mendapat penolakan karena sikapnya serta faktor kontribusi pasokan dana dari calon cawapres," papar Erros, dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/6/2023).

Baca juga: BIG MATCH Liga 1 Pekan Ini Persija Vs PSM Makassar, Lini Depan Juku Eja Masih Tumpul, Ujina Tavares

Baca juga: Fakta Baru Pengakuan Rudi Bunuh 7 Bayi Hasil Inses dengan Anaknya, Mengaku Dibisiki Guru Spiritual

Di sisi lain Mahfud memiliki ikatan moril kuat dengan Prabowo selaku ketua tim pemenangan Prabowo pada periode lalu.

"Megawati belakangan ini sangat menaruh perhatian agar di masa-masa akhir jabatannya sebagai Ketua Umum, beliau ingin tetap dikenang sebagai sosok anak biologis dan anak ideologis Bung Karno," ucap Erros.

Di tengah-tengah kebuntuan siapa sosok cawapresnya Ganjar yang pas, kata Erros, muncul figur Jenderal (Purn) Andika yang tampil sebagai kuda hitam di ‘injury time’ sebagai Cawapres alternatif dari PDIP.

"Kehadiran Andika dalam perhelatan akbar PDIP yang menggelar rangkaian penutupan Bulan Bung Karno di GBK, Senayan, konon merupakan undangan khusus dari Megawati selaku ketua umum," papar Erros.

Menurutnya, sosok Andika dengan trek rekor pribadinya, cukup memenuhi kriteria yang pernah disampaikan Guntur Soekarnoputra, kakak Megawati, kepadanya.

"Figur yang sekarang justru dibutuhkan PDIP adalah sosok yang paham dan menjiwai ajaran Bung Karno, merakyat, berwawasan luas, paham betul masalah keamanan dan pengamanan NKRI plus penguasaan terhadap peta Geo Politik nasional dan Internasional," tegas Erros.

"Dua minggu sebelum berakhir jabatannya sebagai Panglima TNI, saya sempat membicarakan masalah pencawapresan 2024 dengan Pak Jenderal ini di kantornya. Saat itu dengan rendah hati ia mawas diri akan posisinya yang kurang beredar di wilayah politik, dan bukan seorang jenderal yang memiliki partai seperti halnya SBY. Saat itu ia meminta pengertian untuk hanya berkonsentrasi menyelesaikan tugas sebagai Panglima TNI dengan baik," papar Erros.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved