Malunya Suanarti Si Tukang Pamer Emas, Kebohongan Terkuak, Beli 180 Gram Cuma Rp 900 Ribu

Kini Suarnati harus menanggung malu karena kebohongannya terbongkar usai diperiksa Bea Cukai Makassar . Rupanya emas tersebut imitasi dengan harga Rp

|
Tribun Medan
Jemaah haji asal Makassar Suanarti Daeng Kanang yang pamer emas 180 gram sepulang dari Tanah Suci ternyata pakai emas imitasi dengan total harga Rp 900 ribu. 

"Supaya kita tahu nilainya (harga emasnya) setelah kita tahu nilainya tentu kami akan tindak lanjuti dengan pengenaan pembiayaan. Pengenaan pembiayaan itu tentu ada bea masuk, ada pajak," lanjutnya.

Baca juga: Emas yang Dipakai Suarnati Sepulang Haji Rupanya Imitasi, Bea Cukai : Totalnya Rp 900 Ribu

Baca juga: Diduga Lakukan Pemerasan Bersama Oknum Jaksa, 3 Anggota Polres Batubara Diperiksa Propam

Setelah sehari usai pemanggilan Suanarti, Pihak Bea Cukai Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pun memastikan emas yang dipakainya tersebut.

Disampaikan Humas Bea Cukai Makassar, Ria Novikasari, pihaknya memastikan bahwa 180 gram emas yang dikenakan Suanarti Daeng Kanang adalah imitasi.

Ia mengatakan emas imitasi itu dibeli Suanarti di Arab Saudi.

"Perhiasan yang diklaim emas oleh yang bersangkutan 180 gram yang dibawa dari Jeddah hingga tiba di Makassar dan dibawa juga ke Bea Cukai pada saat pemeriksaan tadi (harganya) Rp 900.000-an total nilainya dari keseluruhannya," kata Ria.

Ria juga mengatakan, Suarnati cukup kooperatif saat diperiksa Bea Cukai terkait ratusan gram emas yang digunakan pulang dari Tanah Suci.

"Jadi memang kami sudah mengunjungi kediaman yang bersangkutan. Kemudian kami melakukan konfirmasi permintaan keterangan dan memang dari yang bersangkutan menyambut hangat dan kooperatif," ujarnya.

Baca juga: Fakta Baru Jemaah Haji Makassar Tukang Pamer, Emas 180 Kg dari Arab Ternyata Imitasi

Baca juga: Nasib Wanita Tenteng Emas 180 Gram Sepulang Haji, Kini Dikejar Bea Cukai, Bakal Dikenakan Pajak ?

Pernyataan, Humas Bea Cukai Makassar berbanding terbalik dengan pernyataan Suarnati Daeng Kanang saat tiba di Asrama Haji Sudiang Makassar pada Rabu (5/7/2023) lalu.

Saat itu, pengusaha burger di Makassar tersebut mengaku membeli emas dari Tanah Suci dengan harga Rp 1.200.000 per gramnya.

"Saya belinya pakai uang real, pokoknya per gram sekitar Rp 1.200.000," ujarnya.

Dia menuturkan membeli emas dari Tanah Suci untuk memenuhi nazarnya.

"Saya sudah bernazar dari awal, belum mendaftar saya sudah nazar seandainya saya ke tanah suci bisa tidak ya saya begini (pakai emas) seperti orang-orang (jemaah haji yang glamor saat pulang dari Tanah Suci," bebernya.

Kendati demikian, dia menyebut tidak semua emas yang digunakannya dibeli dari Arab Saudi.

 Dia mengatakan ada 80 gram emas yang dibawa dari Makassar. 

"Dari Makassar separuh (emas) saya bawa sekitar 80 gram. Kalau yang saya beli dari Tanah Suci mungkin 100 gram," kata Suarnati.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Kompori Pemain Terbaik Liga Portugal, Janjikan Jadi Sultan Gabung ke Al Nassr

Baca juga: Hari Ini Preman yang Ancam Bunuh Jurnalis Akan Divonis Hakim

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved