Bongkar Makam
Diduga Dibunuh, Tim Forensik Polda Lampung Bongkar Makam Bacaleg Karena Meninggal Tak Wajar
Ketua Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Pesisir Barat Dedi Irawan mendukung pihak kepolisian untuk mengungkap penyebab kematian A Razak
"Kita tidak melakukan autopsi pada hari kejadian karena ada surat penolakan dari pihak keluarga istri," ucapnya.
Namun selang beberapa waktu kemudian, keluarga korban atau lebih tepatnya kakak kandung korban mengajukan surat permohonan untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah almarhum.
Mereka ingin mengetahui penyebab pasti kematian A Razak karena menilai ada kejanggalan.
Baca juga: 5 Museum yang Ada di Kota Medan, Bisa Jadi Referensi Bagi Pecinta Sejarah
Pihak kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk dokter Puskesmas Bengkunat yang pemeriksaan awal terhadap jenazah korban.
"Kita belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena masih dalam tahap penyelidikan," kata dia.
"Untuk perkembangan lainya nanti kita tunggu hasil dari ahli setelah dilakukan ekshumasi," pungkasnya.
Baca Juga Berita Tribun Lainnya di Google News
(tribunmedan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.