Sempat Digusur, Bobby Nasution Izinkan Lagi Seniman Gunakan Taman Budaya Medan Secara Gratis

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wali Kota Bobby Nasution kembali mengizinkan pelaku seniman dan budayawan untuk menggunakan Taman Budaya Medan sebagai tempat berlatih dan berkreativitas.

Namun, Bobby Nasution berharap, para seniman dan budayawan bisa menghasilkan karya-karya terbaik, sehingga bisa mengangkat nama Kota Medan.

Baca juga: Wali Kota Bobby Tegaskan Seniman Tetap Bisa Berkegiatan di Taman Budaya, Larang Jadi Tempat Tinggal 

Diketahui, Taman Budaya Medan terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Medan Timur.

"Mulai hari ini Taman Budaya boleh digunakan kembali oleh para seniman dan budayawan Kota Medan secara gratis seperti dahulu," ucap Bobby Nasution, Rabu (2/8/2023).

Menantu Presiden Jokowi itu pun membenarkan beberapa waktu lalu, dirinya tak mengizinkan adanya aktivitas di Taman Budaya Medan.

"Kemarin laporan yang saya terima itu, dijadikan tempat penyimpanan alat perangkat daerah dan barang-barang milik Pemko Medan. Tapi, mulai hari ini saya minta dinas terkait untuk mengosongkan ruangan tersebut, agar para seniman bisa beraktifitas kembali," jelasnya.

Bukan hanya itu  Bobby Nasution juga meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Laksamana Putra Siregar agar merevisi Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 10 tahun 2014 tentang Dewan Kesenian Medan.

Dikatakan Bobby, revisi Perwal dilakukan agar yang memimpin Dewan Kesenian Medan benar-benar merupakan orang yang berkecimpung di dunia seni dan budaya.

Baca juga: Jawab Isu Penggusuran Para Seniman dari Taman Budaya, Ini Penjelasan Kadisdikbud Laksamana Putra

"Orang yang memimpin Dewan Kesenian Medan (DKM) nantinya harus benar-benar yang mengerti seni dan budaya. Sehingga jika nantinya dibutuhkan regulasi terkait dengan seni dan budaya maupun metode untuk pemakaian taman budaya, DKM tersebut bisa paham," paparnya.

Menanggapi Taman Budaya Medan boleh kembali dipergunakan oleh para seniman dan budayawan, seniman teater Kota Medan, Hafiz Taadi mengucapkan terima kasih.

"Sudah saya dengar dan hari ini kami para seniman mulai beraktifitas kembali. Barang-barang milik Pemko Medan juga sudah dipindahkan," jelasnya.

"Kita butuh pemerintah, begitu sebaliknya pemerintah juga butuh seniman dan budayawan. Untuk itu ke depannya kita bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan baik," sambung Hafiz.

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah Kota Medan berikan Surat Edaran kepada seluruh sanggar yang ada di Taman Budaya untuk mengosongkan gedung yang ada di area tersebut

Mengetahui hal itu Tribun Medan pun mendatangi ke Taman Budaya Medan, Jalan Perintis Kemerdekaan pada Senin (30/1/2023).

Baca juga: Para Seniman Kecewa dan Merasa Tak Dihargai, Disdikbud Medan Gusur Sanggar di Taman Budaya

Amatan Tribun Medan, beberapa seniman dari sanggar di Taman BudayaMedan terlihat tengah sibuk mengangkut barang-barang yang ada di beberapa bangunan sanggar.