WNI Tewas di Jepang
Ibu WNI yang Tewas Diduga Dibunuh Kekasihnya di Jepang Minta Pelaku Diberi Hukuman Setimpal
Untuk sementara, alasan penangkapan Keiichiro adalah karena diduga menelantarkan jenazah wanita yang diduga kekasihnya.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Dasmawati, ibu WNI yang meninggal di Jepang berharap pelaku yang membunuh anaknya mendapatkan hukuman setimpal.
WNI asal Padang Pariaman Josi Putri Cahyani (23) tewas di kamar apartemen, di Jepang.
Kuat dugaan, pelaku pembunuhan ini adalah kekasihnya sendiri, yakni Keiichiro Kajimura (40).
Dikutip dari Tribunpadang.com, Dia berharap, pihak kepolisian dapat segera mengungkapkan kasus kematian putrinya ini.
Baca juga: Presiden Jokowi dalam Sepekan Dua Kali Kunjungi Sumut, Pengamat Politik: Sedang Mapping untuk 2024
"Kami berharap polisi bisa mengungkap kasus ini serta pelakunya," jelas Dasmawati yang saat ini berada di Kualalumpur, Malaysia, Sabtu (26/8/2023).
Selain itu ia menginginkan, adanya hukuman setimpal bagi pelaku yang telah menghilangkan nyawa anaknya.
Sebelumnya diberitakan, Orang tua WNI asal Padang Pariaman yang meninggal di Jepang berharap jenazah putrinya dapat dimakamkan di kampung halamannya di Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Baca juga: Jumlah Janda di Aceh Meningkat, Bukan Hanya Karena KDRT dan Selingkuh, Ternyata Ada Juga Suami Gay
Ibu kandung korban Dasmawati mengaku harapan tersebut sudah ia sampaikan pada pihak KBRI saat menghubunginya kemaren (Kamis).
Dasmawati (42), ibu kandung pelajar yang tewas di Jepang, Josi Putri Cahyani (23), berharap jenazah putrinya dapat dimakamkan di kampung halamannya di Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Dasmawati berharap KBRI bisa mengabulkan permintaannya agar jenazah Josi dimakamkan di Padang Pariaman.
Bahkan dalam waktu dekat, dirinya akan meninggalkan Kuala Lumpur menuju Padang Pariaman untuk bertemu dengan keluarga.
Baca juga: PENYAKIT Arist Merdeka Sirait Sebelum Meninggal, Sempat Mengeluh saat Buang Air Kecil
Sedangkan untuk diduga pelaku, Dasmawati berharap pihak kepolisian bisa mengusut tuntas kasus tersebut.
"Saya berharap, pelaku mendapat hukuman setimpal dan anak saya mendapat keadilan atas apa yang terjadi padanya," jelas Dasmawati.
Baca juga: GABUTNYA Orang Kaya, Pakai Mobil Alphard Jualan Nasi Rp15 Ribu, Pasang Spanduk Bak Gerobak
Terduga Pelaku Bantah Lakukan Pembunuhan
Keiichiro Kajimura (40), mebantah tuduhan terhadapnya membunuh WNI Josi Putri Cahyani (23) yang viral di media sosial.
Dalam postingannya, ia mengaku ingin hidup berbahagia selamanya dengan Josi yang sehari sebelumnya ditemukan tewas di apartemen kawasan Maebashi, Gunma, Jepang, Selasa (22/8/2023).
Namun saat ditangkap pada Kamis (24/8/2023), Keiichiro membantah menelantarkan jenazah Josi atau bahkan membunuhnya.
Baca juga: Gak Ada Otaknya, Pria ini Cabuli Bocah Disabilitas, Korban Keluhkan Sakit di Bagian Intim
Dikutip Tribun-Sulbar.com dari YouTube TBS NEWS DIG Powered by JNN, Keiichiro ditangkap di Stasiun Metro Awajicho, Tokyo, dua hari setelah ditemukannya jasad Josi.
Untuk sementara, alasan penangkapan Keiichiro adalah karena diduga menelantarkan jenazah wanita yang diduga kekasihnya.
Pihak kepolisian pun akan mendalami adanya dugaan pembunuhan terhadap Josi oleh pria tersebut.
Baca juga: Kunjungi Sumut, Dubes Malaysia dan Pemprov Sumut akan Lakukan Kerjasama Bilateral di Berbagai Bidang
Pasalnya, Keiichiro disebutkan pernah memiliki catatan kriminal kasus serupa di tahun 2017.
"Saya tidak ingat dan saya tidak tahu tentang meninggalkan mayatnya," tutur Keiichiro.
Artikel ini Tayang di Tribun Padang
Baca berita Tribun Medan Lainnya di Google News
(tribunmedan)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/WNI-dan-Kekasihnya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.