Pilpres 2024

Bobby Nasution Ngaku Dilema Pilih Gibran atau Ganjar Hingga Jawaban Tak Tegas Pindah dari PDIP

Wali Kota Medan Bobby Nasution menanggapi soal Gibran Rakabuming Raka yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM)

Penulis: Tommy Simatupang | Editor: Tommy Simatupang
HO
Wali Kota Medan Bobby Nasution menanggapi soal Gibran Rakabuming Raka yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) 

"Jadi itu bukan hal luar biasa, itu hal biasa-biasa saja yang berlau di PDIP, yang berlaku bagi seluruh anggota PDIP, jadi kalau dia sudah memiliki mendaftarkan diri pasangan dengan Pak Prabowo ya sudah kehilangan keanggotaanya di PDIP," ujarnya.

Saat ditanya apakah pihaknya sudah mengeluarkan surat pemecatan atau pemberhentian untuk Gibran, Komarudin tidak menjawab lugas. Dia mengatakan surat pemberhentian itu tergantung tingkatan masalahnya.

"Kalau itu tergantung dari masalahnya kan, di berapa daerah ya kita proses pemecatan tergantung tingkatan masalahnya. Kalau ini nanti kita lihat prosesnya sampai dimana, tapi yang pasti PDIP itu tidak bisa kita main dua kaki, kata Ibu Ketum Megawati tidak boleh main dua kaki," ujarnya.

"Apalagi calon pemimpin kan harus memberi contoh tauladan toh" lanjut Komarudin.

Diketahui, Gibran resmi diusung jadi cawapres Prabowo berdasarkan kesepakatan para ketum parpol Koalisi Indonesia Maju. Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Prabowo didampingi seluruh ketum partai koalisi di kediamannya Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (22/10).

Gibran pun sudah bicara soal statusnya di PDIP. Gibran mengatakan dirinya sudah berkomunikasi dengan Ketua PDIP Puan Maharani.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Mbak Puan di Jumat malam kemarin," kata Gibran dilansir detikJateng, Senin (23/10/2023).

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved