Konser Coldplay 15 November

Konser Coldplay di GBK Terancam Rusuh dan Dibubarkan Paksa, Sandiaga Uno Mulai Cemas?

Konser Coldplay di GBK, Jakarta terancam dibubarkan secara paksa dan akan ada aksi bakar-bakaran dari Granati LGBT dan MUI

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin ancam bubarkan dan akan aksi bakar-bakaran menolak konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 15 November 2023 

Sandi mengatakan bahwa penyelenggaraan konser band besar seperti Coldplay memiliki multiplier effect yang besar.

Tak hanya menghasilkan nilai ekonomi untuk industri event, namun juga akan memiliki dampak terhadap ekonomi industri pendukung lainnya, termasuk di dalamnya UMKM.

Sementara melansir dari Kompas.com (23/5/2023), sang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ungkap pihaknya telah membuka komunikasi dengan para ulama terkait hal tersebut.

"Kami sudah membuka komunikasi dan ingin mendengar masukan dan saran para ulama. Ini adalah bagian daripada kita memastikan bahwa konser ini ada dalam koridor hukum," ujar Sandiaga.

Dirinya juga mengatakan bahwa Indonesia telah menjadi destinasi wisata dunia dan juga produk-produk ekonomi kreatif dunia.

"Dan bagian Indonesia sebagai destinasi wisata dunia dan juga destinasi produk-produk ekonomi kreatif dunia,”

“Jadi kan kalau dilihat ini harus dipersiapkan dengan baik. Semua saran akan dipertimbangkan dan ditampung tentunya semua harus dari koridor hukum," terangnya.

Coldplay- Ternyata sempat menolak konser di Indonesia.
Coldplay- Ternyata sempat menolak konser di Indonesia. (TRIBUN MEDAN/HO)

Lebih lanjut, Sandiaga Uno dan pihak yang terkait sedang mencatat dan menghitung potensi nilai tambah ekonomi atas diselenggarakannya konser Coldplay pada 15 November 2023 nanti.

Sandiaga mengungkapkan bahwa menurutnya, dari total 3.000 event termasuk konser internasional pada 2023, ini target capaian ekonominya sekitar Rp 162 triliun atau melebihi 10 miliar dolar US.

"Berarti ini akan membuka peluang usaha dan target penciptaan lapangan kerja di Kemenparekraf. Sejumlah 4,4 persen lapangan kerja bisa tercapai, kami sangat yakin," ujar Sandiaga.

Menurut Sandiga Uno, potensi ekonomi yang didapat dari konser Coldplay ini sangat besar.

"Prediksi kami 1.000-1.500 dolar per pax. Jadi kalau kita lihat ada total 80 atau 60 ribu yang kita targetkan untuk penonton, maka kita mungkin bisa melihat angka antara 70 sampai 75 juta dolar AS," ucapnya.

Sandiaga Uno sendiri sudah membeli tiket Coldplay untuk turut menonton, namun karena ada tugas negara dia masih berdiskusi dengan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo.

"Saya dan mbak wamen mengatur seandainya mbak Wamen yang hadir, maka beliau akan bertugas di sana. Maka saya akan ditugaskan untuk kegiatan yang lain," katanya.

Perbedaan harga tiket konser Coldplay di Singapura dan Jakarta
Perbedaan harga tiket konser Coldplay di Singapura dan Jakarta (KOLASE/TRIBUN MEDAN)

Terhadap ancaman Novel Bamukmin yang mau bikin rusuh, menurut Sandiaga Uno semoga hal itu tak terjadi.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved