Terungkap Motif Anak Habisi Ayah Kandung di Pemalang, Perintahkan Temannya Upahnya Dipinjamkan Uang

TRIBUN-MEDAN.com - Terungkap motif anak bunuh ayah kandung di Pemalang. Perintahkan temannya upahnya dipinjamkan uang.

Heboh kasus anak tega menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri di Pemalang.

Awalnya sebelum terungkap, geger tewasnya seorang bos mainan di Pemalang.

Tak lama berselang, pelaku berhasil diamankan inisial AN (20).

Setelah diinterogasi, sang pelaku AN mengaku disuruh MB (20), yang ternyata anak kandung dari korban.

MB menghabisi nyawa ayahnya dari tangan AN (20), pelaku yang sudah lebih dulu ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan MA.

MA dihabisi oleh AN di rumah korban di Perumahan Puri Asri, Kecamatan Comal, pada Selasa (28/11/2023).

Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya mengatakan, penetapan anak korban sebagai tersangka setelah Satreskrim Polres Pemalang melakukan pendalaman dan melakukan berbagai tahapan penyelidikan.

"MB anak kandung korban dalang dari pembunuhan itu," kata Yovan, Jumat (8/12/2023).

Kronologi Kejadian

Kasus pembunuhan bos mainan inisial MA berawal saat pelaku berniat berutang uang kepada anak korban MB sebesar Rp 1,5 juta pada Jumat (3/11/2023).

MB lantas mau meminjami AN duit, asalkan remaja 20 tahun ini mau menuruti kemauannya.

MB meminta AN menghabisi ayahnya. AN yang terdesak kebutuhan mengiyakan permintaan anak korban.

MB dan AN pun melakukan perbincangan untuk melakukan perencanaan pembunuhan terhadap MA (60).

"MB memberikan pinjaman uang kepada AN, kemudian terjadi perbincangan pembunuhan korban,' kata dia.

AN pun kata dia, menyetujui permintaan untuk membunuh MA setelah MB menjanjikan akan memberi bonus uang.

"Selain bonus, MB juga mempersilahkan AN untuk mengambil uang di dalam rumah korban," kata dia.

Peran Anak Korban

MB juga berperan dalam pembunuhan yang dilakukan oleh AN.

Ternyata anak korban memberikan informasi kepada AN untuk mengakses pintu masuk lantai du dari belakang.

MB juga membuka pintu tersebut agar AN dapat memasuki rumah korban.

"Informasi akses masuk dikomunikasikan MB melalui fitur pesan dalam aplikasi game online," kata dia.

Setelah AN berhasil memasuki rumah korban, AN mendapati korban dalam kondisi tidur dalam kamar.

MA meninggal dunia dengan luka tusuk di leher dan uang jutaan rupiah raib

Motif Pembunuhan

Terungkap motif pembunuhan MA yang diotaki oleh anaknya sendiri MB.

Ternyata motif MB menyuruh orang membunuh ayahnya karena sakit hati.

Menurut Kapolres Pemalang, pelaku sakit hati karena ada pemintaan yang tak dituruti korban.

Sehingga anak korban tega menyuruh orang untuk membunuh ayahnya sendiri.

Sebelumnya, Selasa (28/11/2023) warga Perum Puri Asri Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah digegerkan dengan perampokan dan pembunuhan yang menimpa pengusaha sukses bos mainan.

Korban yang berlumuran darah tersebut kali pertama ditemukan anak korban MB (20) yang seolah-olah kaget dengan kematian ayahnya.

Korban meninggal dunia akibat luka tusuk di leher dan uang jutaan rupiah raib. Setelah dilakukan oleh Tempat Kejadi Perkara (TKP) dan bukti permulaan akhirnya polisi menetapkan AN (22) warga yang masih tinggal dalam satu komplek rumah korban.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter