Berita Viral

"Punya Air Putih?" Tangisan Balita ke Tetangga Sebelum Ibunya Tewas Dicekoki Racun Oleh Ayahnya

Kasus seorang ibu tewas keracunan akhirnya terungkap. Korban bernama Dayang Santi (40) ditemukan tewas dengan mulut berbusa pada Kamis (25/1/2024).

HO
Kasus seorang ibu tewas keracunan akhirnya terungkap. Korban bernama Dayang Santi (40) ditemukan tewas dengan mulut berbusa pada Kamis (25/1/2024). 

Setelah itu, beberapa warga sekitar mendatangi rumah korban.

Ternyata, korban ditemukan sudah dalam kondisi mulut penuh busa berwarna kuning.

"Sama warga, langsung dievakuasi dan dibawa ke puskesmas terdekat. Lalu setelah itu, korban dirujuk ke RS Marsudi Waluyo Singosari," tambahnya.

Baca juga: BAHLIL Sindir Pedas Tom Lembong Soal Contekan Pidato Jokowi : Jangan Merasa Pintar

Baca juga: Lecehkan Pelajar Magang di Ruang Kerjanya Saat Menjabat, Mantan Camat di Tapteng Segera Diadili

Dewi pun bertanya langsung ke anak pertama korban yang berinisial S, untuk mengetahui jelas kejadian tersebut.

"Saya tanya ke anak pertama korban, dan katanya ibunya seperti itu karena dicekoki atau dipaksa minum racun oleh ayahnya (suami korban). Dan yang jelas, saat korban ditemukan keracunan, suaminya itu sudah pergi meninggalkan rumah," terangnya.

Sebagai informasi, pasangan suami istri itu sudah tinggal sejak tahun 2015.

Dan mereka telah dikaruniai tiga orang anak.

Sementara itu, Kapolsek Singosari, Kompol Masyhur Ade membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Korban meninggal di rumah sakit sekitar pukul 20.00 WIB. Dan pada saat itu, jenazah sudah dibawa ke rumah keluarga suami korban," ungkapnya.

Karena dalam penyelidikan polisi, jenazah korban dibawa ke Kamar Jenazah RSSA Malang untuk proses autopsi.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan. Di dalam rumah korban, terdapat sisa-sisa muntahan serta botol cairan pembersih lantai. Dan saat ini, suami korban atau terduga pelaku sudah diamankan dan masih diperiksa di Polres Malang," tandasnya.

Diketahui, suami korban yang merupakan terduga pelaku DMM (40) telah diamankan dan masih dimintai keterangan di Polres Malang.

Pantauan TribunJatim.com di lokasi pada Kamis (25/1/2024) siang, terlihat garis polisi terpasang di pagar rumah korban.

Dan saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi jenazah korban di Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Sementara itu, Kapolsek Singosari, Kompol Masyhur Ade membenarkan adanya kejadian tersebut.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved