KOMENTAR Pedas Ganjar dan Cak Imin Soal Dugaan Iriana Pose Dua Jari dari Mobil Presiden: Memalukan!

TRIBUN-MEDAN.com - Viral pose dua jari dari dalam mobil Presiden RI. Pada foto yang beredar diduga dilakukan ibu negara Iriana Jokowi mengacungkan dua jari ke warga dari dalam mobil.  

Foto ini mendapatkan reaksi dari kubu paslon nomor urut 3 dan nomor urut 1. 

Terlebih salam dua jari lekat dengan simbol dari pasangan calon presiden nomor dua Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Reaksi paling keras datang dari PDIP sebagai partai pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD. 

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuntut agar Jokowi memberikan klarifikasi terkait pose tersebut.

Dirinya mengingatkan fasilitas negara tidak bisa digunakan dalam berkampanye.

"Mobil Negara tidak boleh untuk kampanye itu pelanggaran," jelas Hasto Kristiyanto saat mengunjungi TPD Ganjar - Mahfud Sulsel Jl Jend Sudirman, Makassar, Sabtu (27/1/2024) sore.

Baca juga: Seorang Pendaki Sempat Kirim Pesan WA, 13 Orang Pendaki Hilang di Gunung Pangrango

Baca juga: Xavi Hernandez Diminta Pikir Ulang Tinggalkan Barcelona, Sudah Pamitan ke Skuat Barca

Hasto mempersilakan masyarakat menilai perilaku tersebut.

Dirinya tak mau mengambil langkah untuk membuat laporan terkait tindak tersebut.

Hasto ingin kadernya fokus untuk turun menyerap aspirasi masyarakat

"Rakyat saja (menilai), kita urusnya turun kebawah, fokus. Kita liat aja," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, ucapan Presiden Joko Widodo disorot usai mengaku Presiden bisa berkampanye.

KPU RI bahkan menyebut Jokowi bisa berkampanye, tapi harus cuti.

Ditengah isu tersebut, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani turut angkat suara.

Puan Maharani menyebut seharusnya Presiden lebih bijak dalam mengeluarkan statement ditengah situasi politik.