Pilpres 2024

ALASAN Kubu Prabowo-Gibran Minta MK Hadirkan Kepala BIN Budi Gunawan, Karena Orang Dekat Megawati?

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menjadi pembahasan dalam sidang sengketa Pilpres di MK, Selasa (2/4/2024). 

HO
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menjadi pembahasan dalam sidang sengketa Pilpres di MK, Selasa (2/4/2024).  

"Ya Saya kira diskusi semua yang terkait dengan keamanan, terkait dengan informasi-informasi penyelenggaraan pemilu, mungkin semua itu layak untuk didengar," katanya.

Sosok Budi Gunawan

Kepala BIN Budi Gunawan dikenal cukup dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Kedekatan mereka menjadi sorotan saat keretakan hubungan Jokowi dengan PDIP. 

Ketika itu muncul isu Jokowi bakal mengganti Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.

Selama ini, Budi Gunawan dikenal sangat dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Budi Gunawan bahkan nyaris jadi Kapolri tapi batal menyusul terjadinya konflik antara Polri dan KPK, ketika lembaga antirasuah itu menjadikan Budi Gunawan sebagai tersangka.

Pernyataan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menimbulkan polemik. 
Pernyataan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menimbulkan polemik.  (HO)

Ketika itu, Budi Gunawan disebut menerima suap dan gratifikasi saat menjabat Kepala Biro Pembinaan Karier Polri pada 2003-2005 dan jabatan lain di Polri.

Rekam jejak Budi Gunawan

Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan merupakan anggota Polri yang menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) sejak September 2016.

Sebelumnya, Budi menjabat sebagai Wakapolri yang mendampingi dua Kapolri, yakni Jenderal Polisi Badrodin Haiti dan Jenderal Polisi Tito Karnavian.

Budi Gunawan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1983 dan menjadi salah satu lulusan terbaik.

Ia kemudian pernah menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) dan lulus tahun 1986. Lagi-lagi, gelar lulusan terbaik berhasil dia raih.

Karier Budi Gunawan di kepolisian berawal ketika dia lulus dari Akpol tahun 1983 dan ditempatkan di PTIK Jakarta.

Setelahnya, Budi beberapa kali dipindahtugaskan ke sejumlah wilayah dengan jabatan yang berbeda, mulai dari Polda Lampung, Palembang, hingga Bogor.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved