Breaking News

Berita Viral

Pengakuan Ibu Rekam Anak Disetubuhi Pacar di Kos: Sebenarnya Naksir Tapi Katanya Badan Saya Bau

Polisi ungkap fakta baru terkait kasus ibu rekam anak disetubuhi pacarnya secara terang-terangan, hingga hamil dan paksa aborsi di Jakarta Timur.

Kolase Foto TribunJakarta/TribunBekasi
Kolase Foto Neneng Komala Dewi, ibu perekam anak dan pacar berhubungan intim. 

"Si laki-lakinya suka ngomong kasar sama saya suka bilang anjing lu ke saya, jadi saya takut," ucap dia.

Penelusuran polisi, HR sudah menjalin hubungan asmara dengan pacarnya selama satu tahun terakhir.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengungkap, Neneng sudah sering melihat anaknya disetubuhi dengan pacarnya itu.

Hal tersebut terjadi sepanjang November 2023 lalu.

HR beberapa kali disetubuhi oleh pacarnya di depan ibunya sendiri, saat berada di kamar kos.

Hingga pada April 2024, HR diketahui hamil.

Karena panik, ibunya berencana untuk membantu anaknya itu aborsi.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan, Neneng sempat meminta anaknya itu memakan nanas muda hingga minyak kelapa.

Namun usaha untuk menggugurkan kandungan itu, tak berhasil hingga Neneng meminta bantuan temannya bernama Nyai (54) mencarikan obat penggugur kandungan.

"Tersangka NKD memberikan uang Rp2 juta kepada tersangka N untuk membelikan obat penggugur kandungan yang paten," ujar Nicolas. 

Melahirkan di kamar mandi

Karena usaha Neneng gagal, HR akhirnya melahirkan saat kandungannya berusia 26 minggu di kamar mandi.

Namun karena sempat mengkonsumsi obat-obatan penggugur kandungan, bayi yang dilahirkan dalam kondisi buruk.

Neneng akhirnya membawa putrinya itu ke puskesmas agar mendapat penanganan.

Akan tetapi lantaran kondisi bayi memprihatinkan, bayi itu dirujuk ke rumah sakit hingga nyawanya tak tertolong.  

Tim medis yang merasa curiga dengan kondisi korban, akhirnya menghubungi jajaran Polsek Duren Sawit, dan Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved