Awas! Jangan Keseringan Mengonsumsi Suplemen, Ini Bahaya yang Mengintai

TRIBUN-MEDAN.COM,- Bagi sebagian orang, mengonsumsi suplemen setiap hari adalah hal yang lazim.

Alasan utamanya adalah untuk menjaga kesehatan tubuh dan menjaga agar kondisi tubuh tetap prima.

Suplemen merupakan bahan tambahan yang berfungsi untuk melengkapi atau meningkatkansesuatu yang sebenarnya telah tersedia, seperti vitamin dan mineral.

Sering kali, orang tak dapat membedakan suplemen dan vitamin.

Baca juga: 6 Tips Agar Cepat Hamil yang Bisa Kamu Coba Bersama Pasangan

Meski sama-sama berfungsisebagai asupan nutrisi tambahan untuk tubuh, vitamin dan suplemen adalah 2 hal yang berbeda.

Singkatnya, vitamin sudah tergolong sebagai suplemen, namun tidak semua suplemenmengandung vitamin.

Vitamin dapat diperoleh dari makanan, buah, sayuran yang bersifat organik.

Sedangkan, suplemen tidak dapat diperoleh dari makanan, buah, ataupun sayuran karena diproduksi secaramekanik ke dalam bentuk pil, tablet, kapsul, ataupun cairan.

Baca juga: 6 Tips Agar Bayi Tidak Rewel, Perhatikan Pakaian dan Cara Menggendongnya

Cukup banyak orang yang lebih memilih untuk mengonsumsi suplemen karena tidak menyukai buah atau sayuran.

Begitu pula dengan orang-orang dengan kondisi tertentu, lebih memutuhkansuplemen daripada vitamin, seperti lansia yang memiliki masalah pada giginya.

Perlu diketahuibahwa penggunaan suplemen yang berlebihan dapat membahayakan tubuh.

Mengutip dari laman halodoc, berikut ini adalah beberapa akibat jika mengonsumsi suplemenberlebihan:

1. Dosis tinggi beta karoten telah dikaitkan dengan risiko kanker paru-paru yang lebih besar daripada perokok.

Baca juga: 8 Tips Mencegah Agar Ular Tidak Masuk ke Rumah, Tanaman Serai Bisa Jadi Tameng

2. Ekstra kalsium dan vitamin D dapat meningkatkan risiko batu ginjal.

3. Vitamin E dengan dosis tinggi dapat menyebabkan stroke karena adanya pendarahan di otak.

4. Vitamin K dapat mengganggu efek anti-pembekuan pengencer darah.

5. Mengonsumsi vitamin B6 dalam jumlah tinggi selama satu tahun atau lebih telahdikaitkan dengan kerusakan saraf yang dapat mengganggu pergerakan tubuh, dimana gejala tersebut akan hilang ketika penggunaan suplemen dihentikan.

Baca juga: Tips Interview Agar Diterima saat Melamar Bekerja, Perhatikan Hal Berikut Ini

Merangkum dari hellosehat, berikut ini adalah dampak buruk dari mengonsumsi suplemenvitamin secara berlebihan :

1. Kelebihan vitamin D

Terlalu banyak mengonsumsi vitamin D dapat menyebabkan masalah jantung yang serius.

Orang dewasa yang teratur mengonsumsi vitamin D lebih dari 4000 IU (batas aman konsumsi vitamin D), yang didapatkan baik dari makanan maupn suplemen, dapamengakibatkan masalah pada jantungnya.

2. Kelebihan vitamin C

Biasanya, makanan yang mengandung vitamin C kaya akan antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari bahaya radikal bebas.

Baca juga: 6 Tips Memilih Pisang Berkualitas, Amati Warna dan Tingkat Kematangannya

Namun, konsumsi vitamin C yang terlalu banyak juga dapat menbahayakan tubuh.

Jika kamu mengonsumsi vitamin C lebihdari 2000 mg, kamu akan mengalami muntah, sakit kepala, insomnia, dan batu ginjal.

Lebih baik, mengonsumsi vitamin C tidak lebih dari 1000 mg. jika konsumsi vitamin C sudah melebihi 1000 mg, kamu akan mengalami diare.

3. Kelebihan vitamin A

Meski sangat berperan dalam kesehatan penglihatan, kulit, gigi, dan tulang.

Mengonsumsi vitamin A juga dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti mual, muntah, diare, kehilangan nafsu makan, kelelahan, sakit kepala, pusing, penglihatankabur, koordinasi otot yang buruk, nyeri tulang, gatal, rambut rontok, menstruasi tidak teratur, osteoporosis, dan kerusakan hati.

Gejala-gejala tersebut biasa dikenal dengan nama hipervitaminosis A.

4. Kelebihan zat besi

Jika mengalami anemia, kamu akan diberi suplemen zat besi.

Namun, terlalu banyakmengonsumsi zat besi akan membuat zat besi tersebut menumpuk di dalam tubuh dan dapat menyebabkan keracunan.

Terlalu banyak mengonsumsi suplemen zat besi juga dapat menyebabkan perubahan warna kulit, pembesaran hati dan limpa, sakit perut, gagal jantung kongestif, detak jantung tidak teratur, dan diabetes mellitus tipe 1.

Batas amanasupan zat besi adalah sekitar 20 mg/kg berat badan.

Lebih dari batas ini, kamu akanmengalami sakit perut, muntah-muntah, nafas cepat, kerusakan organ, koma, bahkandapat berujung pada kematian.

Sebaiknya, konsumsi suplemen zat besi tidak lebih dari 45 mg per hari.

Menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan prima memang penting, namun memperhatikan dosisuntuk suplemen vitamin yang dikonsumsi tak kalah pentingnya.

Itulah beberapa informasimengenai bahaya dari konsumsi suplemen vitamin yang berlebihan.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan