Sumut Terkini
Aliansi Tani KRB Demo di Kantor Gubsu, Jalan Ditutup dan Dialihkan Sementara
Akses jalan Diponegoro menuju pusat kota ditutup dan dialihkan sementara, Kamis (26/9/2024)
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Aliansi kelompok petani atas nama Komite Rakyat Bersatu (KRB) mengelar aksi demonstrasi di Kantor Gubernur Sumut.
Akses jalan Diponegoro menuju pusat kota ditutup dan dialihkan sementara, Kamis (26/9/2024)
Koordinator Lapangan, Johan Merdeka menyampaikan aspirasi kelompok tani.
Di antaranya terkait kurangnya perhatian Gubernur Sumut kepada kelompok tani.
Dia juga sempat mengatakan Pilgubsu, rakyat disanjung-sanjung, setelah terpilih melupakan rakyat.
"Lebih bagus Pil PB daripada Pilkada. Pil KB kalau lupa ya jadi, kalau Pilkada kalau jadi pasti lupa. Lupa ke kita kelompok tani. Kalau pilkada kaki kita rakyat pun disembah mereka (calon gubernur Sumut)," katanya.
Amatan Tribun-medan.com, Jalan Diponegoro sekitar 400 meter ditutup sementara. Dan dialihkan dari Jalan Kartini ke Jalan Cut Nyak Dien.
"Harusnya rencana kita datang 5.000 massa. Tapi ini cuma segini. Kita akan evaluasi yang belum hadir, siapkan massa lebih besar," kata Johan.
Massa kelompok tani yang ikuti demo terlihat datang bergelombang menaiki angkutan kota dan sepeda motor.
Massa berjumlah ratusan orang.
Mereka dikawal ketat aparat gabungan beberapa TNI, puluhan Polri dan puluhan orang Satuan Polisi Pamong Praja.
(Dyk/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| 94 Tenaga Kerja Asing Ilegal di Perusahaan Alkes KEK Sei Mangkei, Kemnaker: Proses Pemulangan |
|
|---|
| Babak Baru Kematian Remaja MHS yang Hukum Sertu Riza Pahlivi 10 Bulan, Oditur Banding |
|
|---|
| Bupati Tapsel Optimistis PLTA Batangtoru Beroperasi Januari 2026, Gus Irawan: Ini Ramah Lingkungan |
|
|---|
| Lima Pejudo Medan Sumbang Medali untuk Sumut di PON Bela Diri II/2025 Kudus |
|
|---|
| Pedagang Keluhkan Intervensi Harga Cabai Rp 35 ribu, Bobby: Makanya Distributor Jangan Bandal Kali |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.