Berita Viral

Kisah Pilu Mahasiswa Akhiri Hidup di Hari Wisudanya, Tak Disangka Nekat Karena Sosoknya yang Pendiam

 Kisah pilu mahasiwa akhiri hidup di hari wisudanya. Tak disangka senekat itu karena sosoknya yang pendiam.

Beta Misutra/TribunBengkulu.com
Sosok Miko (25) mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Bengkulu yang bunuh diri dihari wisuda, dikenal sosok yang pendiam dan tak banyak ulah. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah pilu mahasiwa akhiri hidup di hari wisudanya. Tak disangka senekat itu karena sosoknya yang pendiam.

Mahasiwa yang akhiri hidup di hari wisudanya itu bernama Miko (25). Ia merupakan mahasiswa di Universitas Muhammadiyah (UM) Bengkulu.

Selama hidup, Miko dikenal sebagai sosok yang pendiam dan tak banyak ulah.

Edy (50), tetangga depan rumah korban selama ini menceritakan bahwa sosok Miko bukan tipe anak yang aktif mengobrol jika ada kegiatan di lingkungan mereka.

Biasanya Miko lebih banyak diam dan tidak banyak bicara jika sedang ada acara hajatan ataupun kegiatan musibah di lingkungan Perumahan Bentiring Indah Blok D RT 18 RW 01 Kelurahan Bentiring, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu.

Miko biasanya hanya akan mengobrol jika ditanya atau diajak bicara saja, dan jarang mengajak orang untuk mengobrol.

"Bisa dibilang orangnya pendiam, biasanya kalau tidak ditegur, dia tidak akan mau mengobrol seperti kita ini," kata Edy.

Hal senada juga disampaikan Anton (45) salah satu tetangga korban yang juga masih memiliki hubungan kekeluargaan dengan korban.

Meskipun pendiam, korban Miko termasuk orang yang aktif jika ada acara hajatan ataupun musibah di lingkungan tempat tinggalnya.

Termasuk juga pada saat lebaran, dirinya juga sering berkeliling ke rumah-rumah tetangga hanya sekedar untuk bersilaturahmi.

"Orangnya memang agak pendiam bisa dibilang kalau tidak kita tegur kadang tidak akan bicara. Tapi kalau kegiatan disini seperti misal ada kematian seperti ini dia rajin juga datang," kata Anton.

Terpisah, Edi Handoko (31) kakak kandung korban membenarkan jika memang korban dikenal sebagai sosok yang pendiam di masyarakat.

Sedangkan di mata keluarga, sosok Miko termasuk sosok orang yang baik dan tidak banyak membuat ulah yang menyusahkan orang tua.

Bahkan sosok Miko juga dikenal sosok yang penyayang terutama terhadap kedua adik laki-lakinya yang saat ini baru duduk di bangku kuliah dan masin kelas 5 SD.

"Biasanya memang korban ini baru akan banyak ngobrol atau bicara dengan orang-orang yang benar-benar sudah ia kenal. Seperti adiknya atau teman-teman akrabnya seperti itu," ujar Edi.

Mahasiswa UMB Akhiri Hidup

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved