Berita Viral

Bupati Lucky Hakim Pasrah Dicopot Sementara, Buntut Liburan ke Jepang dan Kini Minta Maaf

Lucky pun terancam diberhentikan sementara dari jabatannya. Perihal ancaman sanksi berat itu, Lucky mengaku pasrah.

|
Istimewa/TikTok @dedimulyadiofficial
LIBURAN: Bupati Indramayu Lucky Hakim dikabarkan melancong ke luar negeri saat libur Lebaran. Padahal berdasarkan surat edaran Kementerian Dalam Negeri, kepala daerah dilarang bepergian ke luar negeri saat libur Lebaran 2025. (Istimewa/TikTok @dedimulyadiofficial) 

TRIBUN-MEDAN.com - Bupati Indramayu Lucky Hakim diperiksa di Kemendagri, Selasa (8/4/2025).

Ia mendatangi Kementerian Dalam Negeri untuk bertemu Wamendagri Bima Arya Sugiarto. 

Kedatangan Lucky Hakim ke Kemendagri atas kasusnya yang viral yakni liburan ke Jepang. 

Dalam pantauan Tribunnews di lokasi, Lucky Hakim tiba sekitar pukul 16.57 WIB dengan menumpangi mobil Mazda 2 berwarna merah.

Terlihat Lucky Hakim tiba dengan mengenakan pakaian dinas bupati serba cokelat lengkap dengan pin nama di dadanya.

Hanya saja tidak ada keterangan yang disampaikan oleh Lucky Hakim saat tiba.

Diketahui, Lucky Hakim mendatangi Kantor Kemendagri ini setelah dirinya memberikan keterangan kepada Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri RI.

Adapun pemanggilan terhadap Lucky Hakim ini dilakukan untuk meminta penjelasan atas perjalanannya bersama keluarga ke Jepang, namun tidak mengantongi izin dari Pemprov Jawa Barat dan Menteri Dalam Negeri RI.

Hingga berita ini ditulis, Lucky Hakim masih melakukan pertemuan secara tertutup dengan Bima Arya Sugiarto.

Sementara awak media masih menunggu penjelasan dari Lucky Hakim perihal perjalanannya tersebut ke Jepang.

Lucky Hakim sebelumnya harus menjalani dua kali pemeriksaan sebagai bentuk pemberian konfirmasi atas tindakannya melakukan perjalanan ke Jepang tanpa mengantongi izin dari Pemprov Jawa Barat atau dari Kementerian Dalam Negeri RI (Kemendagri).

Adapun pemeriksaan yang dilakukan Lucky yang pertama yakni di Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri dan memberikan penjelasan kepada Wakil Menteri Dalam Negeri RI (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto.

"Pak bupatinya sedang dimintai keterangan dulu oleh inspektorat nanti setelah itu baru pak bupatinya akan menghadap (Wamendagri)," kata Bima Arya saat ditemui awak media di Kantor Kemendagri RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

"Jadi di inspektorat beliau sedang diperiksa di inspektorat gedung inspektorat itu di depan Gambir di sana," sambung dia.

Setelah melakukan pemeriksaan di Itjen Kemendagri, nantinya Lucky baru akan menghadap ke Wamendagri.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved