Sumut Terkini
Jalan Rusak yang Menghubungkan 2 Desa di Langkat Ternyata Jadi Temuan BPK karena Kurang Volume
Proyek itu diborong CV AR yang mulai dikerjakan pada 11 Juli 2022 sampai 22 Desember 2022.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT- Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Langkat buka suara terkait jalan rusak di pelosok desa.
Kadis PUTR Langkat, Khairul Azmi mengatakan, jalan rusak yang diberitakan itu bukan tahun anggaran 2023.
"Tahun anggaran 2022, karena seingat saya tidak ada DAK (dana alokasi khusus) tahun 2023. Dan itu di Besitang, bukan Sei Lepan," kata Azmi, Selasa (15/7/2025).
Dia juga mengakui, proyek aspal jalan itu menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Temuannya sudah ditindaklanjuti kemarin bersama dengan Kejati Sumut," kata Azmi.
Adapun proyek yang menjadi temuan auditor itu adalah, Peningkatan Jalan Besitang-Tani Jaya yang menguras anggaran Rp 8,6 miliar dengan sumber anggaran DAK tahun 2022.
Proyek itu diborong CV AR yang mulai dikerjakan pada 11 Juli 2022 sampai 22 Desember 2022.
Pekerjaan itu juga dilakukan perubahan tambah kurang atau CCO. Artinya, CCO adalah contract change order yang bermakna ada perintah perubahan kontrak.
Proyek itu juga sudah rampung dikerjakan dan dibayar lunas oleh Dinas PUTR Langkat pada 15 Desember 2022.
Berdasarkan pemeriksaan fisik yang dilakukan auditor pada Februari 2023, ditemukan adanya kekurangan volume yang diduga tidak sesuai bestek.
Auditor melakukan uji laboratorium atas berat jenis aspal dan pengujian analisis saringan LFA.
Singkatnya, ada dugaan tidak sesuai bestek atau kekurangan volume hingga kualitas pekerjaan dan negara dirugikan ratusan juta rupiah.
Dalam laporan auditor, diduga ditemukan adanya kekurangan pada dasar awal sebelum dilakukan pengerasan hingga pengaspalan.
Temuan auditor ini menguatkan keterangan masyarkaat saat wartawan meninjau proyek di lokasi.
"Sudah kami kasih tau sebelum disiram sirtu (pasir-batu), harusnya diletak batu-batu bulat untuk menjadi dasar. Tapi mereka yang kerja proyek aspal gak mendengar omongan kami, langsung disiram sirtu dan hasilnya tidak bertahan lama, jalan yang baru diperbaiki itu sudah rusak lagi," ujar masyarakat setempat, beberapa waktu lalu.
| Petani Asal Samosir Laporkan Kasat Reskrim hingga Penyidik Polres Samosir ke Propam Polda Sumut |
|
|---|
| Operasi Kancil Rampung, Polda Sumut Serta 5 Polres Prioritas Ungkap 249 Kasus, Sita 114 Motor Curian |
|
|---|
| Punya Jejaring di Pemprovsu, Chairin Simanjuntak Sudah Tepat Jadi Plh Sekda Kota Binjai |
|
|---|
| Kabar Baik Bagi Petani, Pemkab Humbahas Terapkan Penurunan Harga Pupuk Subsidi Sebesar 20 Persen |
|
|---|
| Tiga Bulan Dilantik, Harli Siregar Pimpin Kejatisu, Sita Ratusan Miliar Kerugian Negara |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.