Polres Langkat

Jumat Curhat di Masjid Al-Ikhlas: Kapolres Langkat Dengar Langsung Suara Warga

Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo berbincang dengan warga usai salat Jumat di Masjid Al-Ikhlas, Lingkungan XI Wismo Rejo

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo berbincang dengan warga usai salat Jumat di Masjid Al-Ikhlas, Lingkungan XI Wismo Rejo, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Jumat (1/8/2025). Kegiatan Jumat Curhat digelar sebagai sarana mendengarkan langsung keluhan dan masukan masyarakat. 

TRIBUN-MEDAN.COM, LANGKAT-Langkah AKBP David Triyo Prasojo, SH, SIK, MSi, memasuki Masjid Al-Ikhlas di Lingkungan XI Wismo Rejo, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Jumat (1/8/2025), disambut senyum dan salam warga.

Hari itu, Kapolres Langkat tidak sekadar datang untuk salat Jumat berjamaah, tapi juga untuk menyimak langsung suara hati masyarakat lewat kegiatan Jumat Curhat.

Program ini merupakan inisiatif Polri yang digagas sebagai ruang silaturahmi dan forum komunikasi dua arah antara kepolisian dan masyarakat.

Tak ada podium tinggi atau sekat formal; dialog berlangsung hangat selepas ibadah Jumat.

“Kami datang bukan hanya untuk bersilaturahmi, tetapi juga mendengarkan langsung masukan, saran, maupun permasalahan yang dihadapi masyarakat,” ujar AKBP David.

Didampingi sejumlah pejabat utama Polres Langkat dan Kapolsek Stabat, Kapolres duduk berdampingan dengan para tokoh agama, pemuda, dan warga sekitar.

Antusiasme warga terlihat jelas bukan sekadar hadir, mereka juga aktif menyampaikan pandangan dan keluhan.

Dalam forum tersebut, Kapolres mengajak masyarakat untuk bergandengan tangan dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.

Ia menekankan bahwa keamanan bukan semata tugas polisi, tetapi tanggung jawab kolektif.

“Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Keamanan dan ketertiban adalah tugas kita bersama,” tegas Kapolres.

“Orang tua perlu lebih mengawasi anak, termasuk memeriksa HP mereka. Waspadai narkoba dengan mengenali gejalanya. Untuk kasus pencurian, mari perkuat siskamling bersama-sama.”

Tak ada laporan yang diabaikan. Kapolres menyampaikan komitmennya untuk menindaklanjuti setiap keluhan yang disampaikan warga.

Ia juga menegaskan pentingnya membangun kepercayaan melalui kehadiran nyata di tengah masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah. Di pelataran masjid, suasana akrab terlihat: warga, polisi, dan tokoh masyarakat bercengkerama dalam suasana penuh kehangatan dan keterbukaan.

Jumat Curhat bukan sekadar forum, tapi langkah nyata membangun jembatan antara Polri dan rakyat yang dilayani.(Jun-tribun-medan.com).

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved