Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah

Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah

Editor: Aisyah Sumardi
TRIBUNMEDAN/HO
Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu 

TRIBUN-MEDAN.com, TAPANULI TENGAH - 22 Oktober 2025, Dalam semangat memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) terus menyalakan harapan bagi masyarakat prasejahtera melalui program Light Up The Dream (LUTD). Cahaya kebahagiaan kali ini hadir di Desa Aek Horsik, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, di mana sejumlah warga kurang mampu kini untuk pertama kalinya dapat menikmati terang di rumah mereka sendiri.

Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah
Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu
Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu (TRIBUNMEDAN/HO)

Program LUTD di Kabupaten Tapanuli Tengah ini dihadiri langsung oleh Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PT PLN (Persero) Bapak Edwin Nugraha Putra, didampingi General Manager PLN UID Sumatera Utara Bapak Ahmad Syauki, General Manager UIP3B Sumatera Bapak Amirrudin, EVP Transmisi Sumatera dan Jawa (TSJ) Bapak Tejo Wihardiyono, serta Bupati Tapanuli Tengah Bapak Masinton Pasaribu bersama jajaran Forkopimda.

Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah
Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu
Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu (TRIBUNMEDAN/HO)


Turut hadir Danramil 04 Pinangsori Kapten Rusliadi, Kapolsek Pinangsori Iptu JS Sinurat, serta tokoh masyarakat Desa Lopian.
Kehangatan acara semakin terasa dengan kehadiran Wakil Ketua Pendamping PIKK PT PLN (Persero) Ibu Winda Edwin Nugraha Putra, Ketua PIKK UID Sumut Ibu Ucu Ahmad Syauki, dan Ketua PIKK UIP SBU Ibu Rina Dewanto, yang turut menyerahkan bantuan secara simbolis kepada para penerima manfaat.

Salah satu penerima bantuan, Bapak Marluga menyampaikan rasa bahagianya dapat menikmati listrik untuk pertama kali di rumahnya.

Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah
Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu
Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah Program “Light Up The Dream” bukti nyata kepedulian pegawai PLN untuk masyarakat kurang mampu (TRIBUNMEDAN/HO)

“Selama ini rumah kami gelap, kalau malam hanya pakai lampu minyak. Sekarang anak-anak bisa belajar malam hari, dan kami bisa beraktivitas lebih lama. Terima kasih PLN,” ungkapnya penuh haru.

Dalam kesempatan itu, Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PT PLN (Persero) Edwin Nugraha Putra menyampaikan rasa syukur dan kedekatan batinnya dengan masyarakat Tapanuli Tengah, daerah yang memiliki nilai sejarah bagi keluarganya.

 

“Alhamdulillah, saya merasa sangat bersyukur bisa kembali ke daerah yang memiliki jejak sejarah keluarga saya. Hari ini menjadi bukti bahwa hati kita tidak pernah lepas dari akar dan tempat asal kita,” tutur Edwin.

Beliau menjelaskan, program Light Up The Dream merupakan hasil dari kepedulian pegawai PLN di seluruh Indonesia yang secara sukarela menyisihkan sebagian pendapatannya untuk membantu sesama.

 

“Perlu saya sampaikan, dana untuk program ini bukan berasal dari perusahaan, melainkan dari donasi murni para pegawai PLN. Setiap bulan, pegawai yang beragama Islam menyumbangkan 2,5 persen dari pendapatannya. Dari semangat gotong royong inilah kami bisa membantu masyarakat kurang mampu melalui sambungan listrik gratis, bantuan sembako, hingga dukungan bagi usaha kecil,” jelasnya.

Edwin menambahkan, program ini dilaksanakan secara berkesinambungan setiap tiga bulan sekali di berbagai wilayah di Indonesia.

 

“Alhamdulillah, di Sumatera Utara kali ini ada 31 keluarga yang bisa menikmati listrik untuk pertama kalinya, dan secara nasional lebih dari 2.300 keluarga menerima manfaat serupa. Harapannya, setelah rumah-rumah ini menyala, anak-anak bisa belajar di malam hari, orang tua bisa lebih produktif, dan ekonomi keluarga semakin meningkat,” ujarnya.

Sementara itu, General Manager PLN UID Sumatera Utara Ahmad Syauki menyampaikan apresiasi atas sinergi seluruh pihak dalam menyukseskan kegiatan ini.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved