TRIBUN-MEDAN.COM,- Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan mendapat jabatan baru sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah ( Wakapolda ) Sulawesi Tenggara (Sultra).

Ia menggantikan Wakapolda Sultra sebelumnya Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana.

Dalam Surat Telegram bernomor: ST/1764/V/KEP./2025, tanggal 5 Agustus 2025, Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana akan menjabat sebagai Kadivhubinter Polri.

Dengan jabatan baru yang diperoleh Kombes Gidion Arif Setyawan, ia pun bakal naik pangkat satu tingkat.

Kombes Gidion Arif Setyawan akan menyandang jabatan Brigadir Jenderal (Brigjen) atau bintang satu di pundak.

Baca juga: Profil Sudewo, Bupati Pati yang Naikkan Pajak 250 Persen Rupanya Anak Buah Prabowo di Gerindra

Baca juga: Profil Luuk De Jong, Pesepak Bola Asal Belanda yang Kini Merapat ke FC Porto

Rekam Jejak

Kombes Gidion Arif Setyawan menjabat sebagai Kapolrestabes Medan sejak Oktober 2024 hingga Agustus 2025.

Selama menjabat sebagai Kapolrestabes Medan, ada beberapa kasus besar yang berhasil ia ungkap bersama anak buahnya.

Sejumlah kasus menonjol yang diungkap Kombes Gidion Arif Setyawan diantaranya kasus begal di kawasan Percut Sei Tuan (November 2024), termasuk penindakan tegas pelaku begal di Jalan A.H. Nasution (Oktober 2024) dan Jalan PDAM Medan Sunggal (Juni 2025).

Baca juga: Profil Gibran Huzaifah, Eks CEO eFishery yang Dipenjarakan Bareskrim Gelapkan Uang Rp 9,74 Triliun

Kemudian, penanganan pembunuhan pengemudi taksi online di Jalan Imam Bonjol, Medan (November 2024).

Kasus pembunuhan di Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang yang sudah lama berjalan (Desember 2024).

Pengungkapan pembunuhan dengan jasad dibuang di area perkebunan tebu Desa Sei Mencirim, Kecamatan Sunggal (Maret 2025).

Penangkapan pelaku pembunuhan supir taksi online Michael Frederick Pakpahan yang dilaporkan hilang sejak April 2025.

Baca juga: Profil Brigjen Marzuki Ali Basyah, Kapolda Aceh yang Baru Putra Asli Tangse

Penanganan kasus pembunuhan bocah usia 3 tahun dan pembunuhan mantan anggota TNI Andreas Rury Stein Sianipar.

Selain itu, masih ada lagi sejumlah kasus menonjol yang berhasil diungkap Kombes Gidion, yang kini menjabat sebagai Wakapolda Sultra itu.

Profil dan Biodata

Kombes Gidion Arif Setyawan merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1996.

Ia lahir pada 10 Juni 1975.

Selama bertugas sebagai polisi, telah banyak jabatan penting yang ia emban.

Ia tercatat beberapa kali bertugas di Sumatera Utara.

Baca juga: Profil Ajeng Febria Penyanyi Lagu Kusuma Wijaya yang Tengah Naik Daun

Bahkan, Kombes Gidion Arif Setyawan pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polrestabes Medan ketika masih berpangkat Kompol.

Tidak hanya itu, dia juga pernah menjabat sebagai Kapolres Dairi tahun 2014-2015.

Kemudian, ia pun melanjutkan kariernya di Pulau Jawa.

Selama bertugas di kepolisian, Gidion cukup berpengalaman di bidang Reserse.

Jabatan Penting

Kapolres Banyumas

Wadirresnarkoba Polda Metro Jaya (2016-2017)

Dirreskrimsus Polda Riau (2017-2019)

Dirreskrimum Polda Jawa Timur (2019)

Dirreskrimsus Polda Jawa Timur (2019-2020)

Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri (2020-2021)

Kapolres Metro Bekasi (2021-2022)

Kapolres Metro Jakarta Utara (2022-2024)

Kapolrestabes Medan (2024-2025)

Wakapolda Sultra (2025)

(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan