Medan Terkini

Ketua Umum Projo Budi Arie Minta Gabung ke Gerindra, Gubsu Bobby: Saya Ikut Kata Partai

Ketua Relawan Pro Jokowi ( Projo)  Budi Arie Setiadi meminta untuk bergabung ke  Partai Gerindra.  

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI
GABUNG KE GERINDRA - Gubernur Sumut Bobby Nasution saat diwawancarai di Kantor Pemprov Sumut, Rabu (12/11/2025). Bobby merespon soal Budi Arie mau bergabung ke Gerindra. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi meminta untuk bergabung ke  Partai Gerindra.  

Menanggapi itu, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution  tak merespon banyak.  Ia mengatakan.  dirinya akan mengikuti arahan partai. 

"Saya ikut kata Partai,"jelasnya saat diwawancarai di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (12/11/2025). 

Selain itu, Bobby Nasution juga mengatakan, pihak DPD Gerindra Sumut sudah memberikan statement.

"Gerindra Sumut sudah statement ya," katanya.

Disinggung, apakah ia juga menolak Budi Arie untuk bergabung, Bobby Nasution menjawab singkat.

"Saya ikut kata Partai," ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Gerindra Medan Ihwan Ritonga menegaskan sikap penolakan atas rencana bergabungnya ketua relawan Projo Budi Arie Setiadi sebagai kader Gerindra

Ihwan menyampaikan, Gerindra tidak kekurangan kader yang sejak jauh hari berjuang dan berpegang pada arah partai.

Selain itu, bergabungnya Budi Ari dapat memberikan tendensi buruk bagi partai, mengingat Budi merupakan mantan Menteri Koperasi yang diganti oleh Presiden Prabowo.

"Gerindra terbuka bagi seluruh masyarakat, namun sebagai partai yang memiliki arah perjuangan, Gerindra juga punya mekanisme dan penilaian terhadap seseorang yang akan berstatus sebagai kader. Kami tidak ingin, seseorang bergabung ke dalam partai hanya untuk melindungi diri, atau mencari posisi aman," kata Ihwan kepada Tribun Medan, Jumat (7/11/2025).

Ihwan menyampaikan, sambutan kader di tingkat bawah tidak menginginkan kehadiran Budi Ari di dalam Gerindra.

Ihwan menegaskan, Gerindra berdiri atas kerja-kerja kader yang setia berjuang puluhan tahun, dan tidak memandang politik sebagai sesuatu yang bertujuan mengambil kepentingan sesaat.

"Belum lagi, Budi merupakan mantan menteri yang diganti oleh Presiden Prabowo Subianto. Kader mempertanyakan hal itu, dan melihat Budi Arie hanya ingin bergabung dengan Gerindra sebagai tempat berlindung," jelasnya. 

(Cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved