Berita Medan
Rommy Minta Kejari Ungkap Aktor Lain dalam Korupsi BBM di Polonia: Ini Dzalim
Desakan itu disampaikan Rommy menyusul penetapan tiga tersangka, dua di antaranya sudah ditahan penyidik.
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
“Pembelian dimanipulasi melalui realisasi yang tidak akurat, termasuk perbedaan volume bahan bakar yang dipertanggungjawabkan,” jelas Rizza.
Penyidik juga menemukan laporan penggunaan BBM fiktif. Beberapa kendaraan tercatat mengisi BBM pada hari ketika tidak beroperasi.
Kejari masih mendalami kemungkinan keterlibatan pihak lain, termasuk pemasok BBM maupun rekanan pengadaan.
Petugas Kebersihan Tak Terima Hak Selama 9 Bulan
Kasus ini mencuat setelah sejumlah petugas pengangkut sampah mengeluhkan tidak menerima jatah BBM harian sebesar Rp20 ribu per orang sejak Juli 2024–Maret 2025.
Di Kecamatan Medan Polonia terdapat 22 becak motor pengangkut sampah, seluruhnya dibiayai dari anggaran kecamatan. Perhitungan menunjukkan total dugaan penyimpangan untuk hak petugas mencapai Rp118 juta selama 9 bulan.
Ironisnya, seorang petugas dilaporkan belum menerima haknya hingga ia meninggal dunia.
Pelaksana Harian Camat Medan Polonia, Rangga Karfika Sakti, sebelumnya menyatakan anggaran BBM tahun 2024 sudah disalurkan melalui mandor. Namun temuan di lapangan justru menunjukkan sebaliknya.
Jeratan Hukum
Ketiga tersangka dijerat Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Penyidikan masih berlanjut dan Kejari tidak menutup kemungkinan menetapkan tersangka baru.
(Dyk/Tribun-Medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Kata Kepala BGN Sumut soal Temuan Cacing di Menu MBG di SMAN 6 Medan: Tim Lagi Cek ke Sekolah |
|
|---|
| Beredar Video Temuan Cacing di Menu MBG SMA di Medan, Siswa Histeris |
|
|---|
| SOSOK Benny Iskandar Nasution, Kadis Koperasi Medan Terancam 20 Tahun Penjara, Ini Rekam Jejaknya |
|
|---|
| Respons Wali Kota Medan, 2 Pejabat Kepala Dinas Ditahan, Tersangka Korupsi Festival Fashion |
|
|---|
| Nasib Pilu Jumali, Rumah Hangus Terbakar Saat Jaga Anak yang Sedang Operasi Usus di Rumah Sakit |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Anggota-DPRD-Medan-Rommy-Van-Boy-minta-Kejati-usut.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.