Berita Viral
Petinggi PSI Meradang Dokter Tifa dan Roy Suryo Datangi Makam Keluarga Jokowi, Andy: Memalukan
Menurut Andi, mereka telah berniat buruk saat mengunjungi makam keluarga Jokowi.
TRIBUN-MEDAN.com - Petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meradang melihat aksi Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa dan Roy Suryo yang mendatangi makam keluarga Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman menilai tindakan mereka tidak bermoral dan hanya mengejar sensasi.
Roy Suryo dan dokter Tifa yang mendatangi makam keluarga Presiden ke-7 RI Joko Widodo yang berada di kawasan Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah.
Pemakaman Keluarga Mundu itu menjadi tempat peristirahatan terakhir orangtua Jokowi.
Baca juga: Silfester Matutina Masih di Jakarta dan Belum Dieksekusi, Pengacara: Pasalnya Telah Kadaluwarsa
Dimana ibunda Jokowi Sudjiatmi Notomihardjo dimakamkan disamping kiri pusara suaminya, Widjiatno Notomihardjo
Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman menilai tindakan Roy Suryo dan Tifauzia Tyassuma, nama lengkap dr Tifa, tidak bermoral dan hanya mengejar sensasi.
"Mereka kehabisan akal untuk menjelek-jelekkan dan memfitnah Pak Jokowi, akhirnya pergi ke makam yang entah apa relevansinya,” kata Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman dikutip dari laman resmi, Kamis (9/10/2025).
Menurut Andi, mereka telah berniat buruk saat mengunjungi makam keluarga Jokowi.
Baca juga: Pengadilan Tinggi Medan Menangkan Cambridge Dalam Gugatan Wanprestasi
Andi menganggap mereka bukan mencari kebenaran terkait ijazah Jokowi.
“Niat buruk ditambah gila publikasi membuat pikiran sehat mereka hilang. Tidak tersisa lagi rasa hormat untuk para orang tua yang sudah mendahului. Memalukan,” kata Andy.
Kecaman Kader PSI
Selain Andy, Ketua Direktorat Diseminasi Informasi dan Sosial Media DPP PSI, Dian Sandi Utama juga mengecam tindakan Roy Suryo dan dokter Tifa.
Dian Sandi menilai, tindakan mendatangi makam keluarga Jokowi hingga memberikan analisis suka-suka dianggap tidak etis dan menyinggung nilai-nilai kesopanan.
Terlebih mereka mendatangi makam keluarga Jokowi tanpa izin dari yang bersangkutan.
Dalam media sosial pribadinya @DianSandiU, Dian Sandi menyebut bahwa aksi yang dilakukan Roy Suryo Cs sudah kelewat batas.
Baca juga: Dokter Tifa dan Refly Harun Ziarah ke Makam Keluarga Jokowi, Merasa Janggal soal Ibu Kandungnya
"Kemarin saya masih menganggap mereka sekadar kurang waras," ujar Dian di X @DianSandiU, pada Rabu (8/10/2025).
"Tapi setelah mereka pergi cek makam keluarga Pak Jokowi, fix mereka memang sudah gila!," tambahnya.
Dian Sandi mengatakan bahwa apa yang dilakukan Roy Suryo Cs sudah tidak etis dan tidak manusiawi.
“Kalau kalian setuju dengan apa yang dilakukan mereka, itu karena korbannya bukan kalian,” timpalnya.
Dokter Tifa Temukan Kejanggalan
Sedangkan, Roy Suryo dan dokter Tifa menemukan kejanggalan saat berziarah ke makam keluarga Jokowi.
Prosesi ziarah kubur yang dilakukan Roy Suryo dan dokter Tifa diunggah dalam konten YouTube Refly Harun pada Selasa, 7 Oktober 2025.
Dikutip dari tayangan video tersebut, mulanya Tifa mengklaim adanya informasi dari warga lokal yang menyebut bahwa mendiang Sudjiatmi Notomihardjo bukanlah ibu kandung Jokowi.
Kemudian mereka mendatangi makam keluarga Jokowi untuk menggali keterangan dan melihat secara langsung kondisinya.

Dokter Tifa menyuarakan kecurigaannya bahwa mendiang Sudjiatmi Notomihardjo bukanlah ibu kandung dari Joko Widodo.
"Warga Solo mengatakan kalau ibu Sudjiatmi ini adalah ibu tiri dari Joko Widodo. Ada juga versi yang mengatakan ibu angkat," kata dokter Tifa dikutip dari konten YouTube Refly Harun pada Selasa, 7 Oktober 2025.
"Kalau ibu tiri kan konsepnya pak Widjiatno Notomihardjo adalah bapak kandung Joko Widodo dan ibu Sudjiatmi ini adalah salah satu istri dari bapak Widjiatno Notomihardjo," sambungnya.
Tifa memberikan analisisnya terkait hal yang tak lazim.
Kemudian Tifa juga menyoroti tanggal lahir bapak Widjiatno Notomihardjo dan Jokowi.
Menurutnya, jaraknya perbedaan usianya hanya singkat 19 tahun.
"Yang menarik dari tanggal kelahiran bapak Widjiatno Notomihardjo dan ibu Sujiatmi. Ini juga menjadi perdebatan, pak Widjiatno Notomihardjo ini lahir 30 Desember 1940. Sementara pak Jokowi itu lahir 21 Juni 1961," katanya.
"Berarti pak Widjiatno Notomihardjo kalau benar bapak dari Jokowi masih berusia 19 tahun waktu itu, kan gak lazim ya bapak 19 tahun," papar Dokter Tifa.
Kemudian Sudjiatmi disorot karena melahirkan Jokowi di usia 18 tahun.
"Ibu Sudjiatmi juga lahir 15 Febuari 1943, jadi muda sekali kalau seandainya ini benar ibu kandung dari seseorang yang lahir 21 Juni 1961. Kan muda sekali ketika melahirkan Joko Widodo," ujar dia.
Hasil pengamatan dan analisi Tifa, terdapat hal yang janggal dari makam kedua orang tua Jokowi.
Ia menyebut, Jokowi mungkin memiliki ibu kandung lain.
"Kita bisa berhipotesis bahwa ini bukan ibu kandung Joko Widodo, jadi ada ibu lagi," kata dia.
(Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Petinggi PSI Meradang dengan Aksi Dokter Tifa
Dokter Tifa Soroti Ibu Kandung Jokowi
Andy Budiman
PSI
PILU Nasib Saodah TKI Asal Sukabumi 16 Tahun Disiksa Sampai Tak Bisa Jalan, Sempat Dianggap Tewas |
![]() |
---|
NASIB Brigadir Nurul Usai Dianiaya dan Disiram Kapolsek Pakai Miras Gegara Telat Apel |
![]() |
---|
VIRAL Foto Jokowi dan Iriana Semakin Putih, Ajudan Ungkap Kondisi, Sebut Tak Boleh Kena Panas |
![]() |
---|
POLEMIK Pemangkasan Transfer ke Daerah, 18 Gubernur Protes, Teddy dan Dasco Bertemu Menkeu Purbaya |
![]() |
---|
UNGGAHAN Terakhir DO Sebelum Dibunuh Teman Kerjanya Saat Ultah, Singgung Nyesal & Tak Ingat Kebaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.