Berita Viral

KESAKSIAN Korban Tipu Masuk Akpol, Anak Dikarantina tapi Tak Lolos, Rp 2,6 Miliar Tak Dikembalikan

Nestapa Dwi, anaknya tak lolos seleksi Akpol dan uang miliaran rupiah yang sudah diserahkan tak kunjung dikembalikan.

Editor: Juang Naibaho
DOk Istimewa
PENIPUAN MASUK AKPOL - Ilustrasi polisi. Warga Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, bernama Dwi Susanto menjadi korban penipuan masuk Akpol lewat jalur khusus. Dwi mengalami kerugian Rp 2,6 miliar. Dwi Purwanto dijanjikan anaknya bisa masuk Akpol lewat jalur khusus. 

Dwi pun mencoba menagih janji pengembalian uang, tapi para pelaku justru saling melempar tanggung jawab.

“Mereka janji mau mengembalikan, tapi sampai sekarang tidak ada kabar. Semuanya diam,” kata Dwi.

Merasa ditipu, Dwi akhirnya melapor ke Polda Jawa Tengah pada Agustus 2025. 

Laporan itu mencantumkan empat nama Aipda F, Bripka A, Agung, dan Joko.

Menurut Dwi, penyidik sudah menaikkan status kasus dari penyelidikan ke penyidikan, dan dirinya sudah dimintai keterangan. 

“Saya serahkan semua bukti transfer, percakapan WhatsApp, dan kronologinya,” ujarnya.

Kasus ini menambah panjang daftar dugaan praktik jual-beli kursi di rekrutmen Akpol.

Dwi kini hanya berharap uangnya bisa kembali dan para pelaku mendapat hukuman setimpal.

“Saya percaya karena sudah kenal sejak 2011,” katanya. (*/tribunmedan.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved