Nasib Guru Firman Usai Viralkan Atap Sekolah Ambruk, Disuruh Minta Maaf Kini Jadi Sorotan

Ringkasan Berita:Guru Minta Maaf Viralkan Atap Sekolah Ambruk

 

• Guru  SD di Kalukubodo, Bulukumba, harus mengalami hal yang tidak mengenakkan.

 

• Kondisi atap kelas sekolah tersebut yang ambruk tersebut direkamnya, termasuk puing-puing di lantai.

 

• Ahmad Firman DM diminta melakukan klarifikasi dan meminta maaf.

 

• Permintaan maaf Firman ini sontak menyita perhatian publik,

 

• Kepsek dan dinas pendidikan disorot

TRIBUN-MEDANB.com - Nasib seorang guru harus mengalami hal yang tidak mengenakkan.

Awalnya guru SD di Kalukubodo, Bulukumba, Sulawesi Selatan memperlihatkan kondisi ruangan kelas yang ambruk dalam sebuah rekaman video.

Kondisi atap kelas sekolah tersebut yang ambruk tersebut direkamnya, termasuk puing-puing di lantai.

Dalam video tersebut disebut atap dan plafon ruang itu runtuh setelah angin kencang.

Video itu tersebut kemudian viral.

Baca juga: Sosok Faisal Tanjung, Awal Mula 2 Guru Rasnal dan Abdul Muis Dilapor soal Pungli tak Mau Disalahkan

Namun kemudian, muncul video permintaan maaf guru yang bernama Ahmad Firman DM tersebut.

Ahmad Firman DM diminta melakukan klarifikasi dan meminta maaf.

Video tersebut memicu reaksi publik.  

Dalam video yang viral diunggah Instagram @bulukumbainfo, Firman menyampaikan permohonan maafnya karena telah membagikan video kerusakan sekolah.

Baca juga: MOTOGP VALENCIA - Jorge Martin Comeback di MotoGP Valencia, Tebar Ancaman Usai Pulih Cedera

Diketahui atap-plafon salah satu ruangan di SDN 156 Kalukubodo itu roboh pada Selasa (11/11).

Baca juga: Ungkap Pembobol Rekening Nasabah Bank di Karo, Ditemukan Rekaman CCTV Terduga Pelaku

"Saya menyampaikan klarifikasi terkait tayangan kerusakan pada atap dan plafon salah satu kelas di SD Kalukubodo, Bulukumba, Sulawesi Selatan yang beredar di media sosial saya menyatakan hal sebagai berikut: 

Nama Ahmad Firman DM SP.d, jabatan guru kelas, dengan sadar saya menegaskan bahwa benar saya membuat video terkait dengan kerusakan pada plafon sekolah,

Bahwa benar saya yang membagikan video tersebut ke grup WA yang beranggotakan 286 orang," kata Firman.