Berita Viral

AHMAD Sahroni Ungkap Alasannya Robohkan Rumahnya Sampai Rata Usai Dijarah: Gue Bangun Lebih Kuat

Ahmad Sahroni ungkap alasannya robohkan rumahnya sampai rata usai habis dijarah massa

Kolase Tribunnews dan Tribun Jakarta
RUMAH AHMAD SAHRONI - (kanan) Kondisi rumah Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dibongkar setelah menjadi sasaran penjarahan. Kini alasannya pun jadi sorotan publik. 

TRIBUN-MEDAN.COMAhmad Sahroni ungkap alasannya robohkan rumahnya sampai rata usai dijarah massa.

Adapun Ahmad Sahroni mengungkap alasannya merobohkan rumahnya di Tanjung Priok setelah habis dijarah pada Agustus 2025 lalu.

Dimana peristiwa ini berawal pada Agustus 2025 lalu, ketika rumah Ahmad Sahroni di kawasan Tanjung Priok menjadi sasaran penjarahan.

Insiden ini terjadi menyusul gelombang unjuk rasa yang melanda kawasan tersebut.

Akibat peristiwa tersebut, rumahnya mengalami kerusakan cukup parah.

Pagar jebol, mobil mewah seperti Lexus rusak, dan banyak barang berharga hilang.

Termasuk koleksi mewahnya, seperti jam tangan Richard Mille dan patung Iron Man.

Kini, Ahmad Sahroni mengambil keputusan untuk merobohkan total rumah yang telah rusak parah itu.

Ia secara terbuka membagikan alasannya di hadapan publik, meski belum merinci secara detail mengenai proses perobohan tersebut.

Baca juga: Tak Kapok Bolak Balik Masuk Penjara, Pencuri Mobil Pengunjung Hotel di Medan Ditangkap

Sementara itu, ditilik dari wartakotalive.com, Ahmad Sahroni memulai kembali pembangunan rumahnya yang sempat dijarah dan dirusak massa di kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Keputusan itu ia ambil setelah menilai kondisi bangunan sudah tidak layak untuk ditempati pasca-insiden yang terjadi pada Sabtu (30/8/2025) sore.

Sebelum proses Ahmad Sahroni merobohkan rumah dimulai, ia telah menyampaikan niatnya untuk merenovasi rumah dalam doa bersama yang dihadiri tokoh masyarakat, ketua RT dan RW, serta warga sekitar.

Momen itu menjadi penegasan bahwa ia memilih berdamai dengan keadaan.

Pun juga ia ingin menata ulang kehidupannya di lingkungan yang telah ia huni selama bertahun-tahun.

Dalam pernyataan yang ia sampaikan melalui siniar YouTube pada Kamis (13/11/2025), Sahroni menjelaskan bahwa pembongkaran dilakukan atas keputusannya sendiri.

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved