Sumut Terkni

Aceh Jadi Pintu Masuk Narkoba, BNN RI Pamer 1,7 Ton Sitaan dari Polda Sumut dan Polda Aceh

Kepala BNN Pusat Komjen Suyudi Aryo Seto mengatakan pihaknya menggagalkan peredaran narkoba berbagai jenis sebanyak 1,7 ton.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Momen Kepala BNN RI Komjen Suyudi Aryo Seto, Kapolda Sumut dan para pejabat daerah melakukan konferensi pers pengungkapan 1,7 ton narkoba, Jumat (26/9/2025). Ia mengatakan Aceh dipilih menjadi pintu masuk narkoba di Indonesia karena masuk lingkaran Golden Tri Angle 3 negara. 


Narkoba kemudian masuk melalui perairan Malaysia, hingga tiba ke Aceh.


"Salah satu pintu masuk narkotika dari berbagai negara baik jaringan Golden Tri Angle, Laos, Myanmar, Thailand melalui perairan Malaysia. Salah satunya adalah Aceh."


Kemudian, Aceh memiliki garis pantai dan pelabuhan tikus.


Namun demikian ia tidak menjelaskan bagaimana strategi menghalau narkoba masuk lewat Aceh, sehingga Sumatera Utara lepas dari predikat tertinggi narkoba.


"Aceh menjadi pintu masuk utama narkoba ke Indonesia dari berbagai negara karena garis pantai di darat kita itu sangat panjang dan sangat banyak pelabuhan tikus. Tentunya upaya intelijen sudah kami lakukan."

(Cr25/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved