Sumut Terkini

Pemkab Asahan Tingkatkan PAD dari Retribusi dan Pajak dengan Tak Memberatkan Masyarakat

Pemkab Asahan terus berkomitmen menjadikan kebijakan fiskal sebagai instrumen pemerataan kesejahteraan dan pembangunan.

Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ALIF
Wakil Bupati Asahan, Rianto memaparkan rencana peningkatan PAD dan Ranperda dihadapan DPRD Asahan, mengaku akan menekan retribusi dan pajak namun tidak memberatkan masyarakat, Rabu (29/10/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM, KISARAN- Pemkab Asahan melakukan penjelasan pandangan umum di DPRD Asahan terhadap nota keuangan dan rencana peraturan daerah (Ranperda) tentang pendapatan dan belanja daerah.

Kata wakil Bupati Asahan, Rianto bahwa kebijakan pendapat daerah tahun 2026 difokuskan pada pendapatan asli daerah (PAD) melalui pajak dan retribusi.

"Di tahun 2026 target awal menaikan PAD, namun tetap mengedepankan kebijakan nasional yang memberikan keringanan bagi masyarakat dalam upaya menjaga daya beli dan pertumbuhan ekonomi," terang Wakil Bupati Asahan, Rianto, Rabu (29/10/2025).

Lanjutnya, Pemkab Asahan terus berkomitmen menjadikan kebijakan fiskal sebagai instrumen pemerataan kesejahteraan dan pembangunan.

"Ada beberapa yang harus menjadi sorotan kita, sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur pembangunan sebagai prioritas utama," ujarnya.

Katanya, di bidang pendidikan harus ada pembangunan ruang kelas dan sarana pendukung termasuk dalam rehabilitasi ruang kelas yang rusak berat.

"Melalui tenaga PPPK guru kita juga berupaya mengatasi kekurangan tenaga pendidik sesuai dengan peta kebutuhan," terangnya.

Sedangkan bidang kesehatan, Pemkab memberlakukan program jaminan kesehatan Nasional (JKN) dan peserta penerima bantuan iuran (PBI) Ahad masyarakat berpenghasilan rendah tetap mendapatkan akses pelayanan kesehatan secara merata.

"Dalam bidang infrastruktur dan ekonomi kerakyatan, kami berkomitmen melanjutkan pembangunan meskipun terjadi penyesuaian dana transfer akibat kebijakan efisiensi nasional," katanya.

Ia mengaku, pembangunan akan difokuskan ke pembangunan dan perbaikan ruas jalan strategis yang mendukung mobilitas ekonomi masyarakat.

"Dibidang ekonomi, Pemkab Asahan akan mendorong kegiatan pasar murah di kecamatan. Pembinaan UMKM, koperasi merah putih, dan program ekonomi lainnya yang berbasis gotong royong," terangnya.

Ia berharap, dengan strategi ini dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat Kabupaten Asahan dan dapat meningkatkan PAD yang ada di Pemkab Asahan.

(cr2/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved