Bea Cukai Akui Masih Banyak Rokok Ilegal Beredar, Goodman: Mohon Jangan Beli

TRIBUN-MEDAN.com, SIBOLGA- Kepala Bea Cukai Sibolga Goodman Purba mengakui masih banyak peredaran rokok ilegal.

Bea Cukai Sibolga sudah memusnahkan 1,3 juta batang rokok ilegal.

Dari hasil Survei Universitas Gajah Mada (UGM) tahun 2023, peredaran rokok ilegal secara Nasional sebesar 6,9 persen.

"Ya tentu masih banyak. Bea cukai Sibolga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengedarkan, menjual, bahkan membeli rokok ilegal," katanya usai pemusnahan, Kamis (6/11/2025).

Goodman mengaku pihaknya sudah melakukan pengawasaan 11 Kabupaten dan 3 kota di sepanjang pesisir barat Sumatera dan Kepulauan.

"Kami yakin, ini tidak sendiri, kolaborasi dengan TNI dan Polri serta aparat pemerintah daerah yang telah mencari penerimaan rokok ilegal sehingga kami atau kita semua akan mampu menekan peredaran rokok ilegal ini," harapnya.

Pada 2024, Bea Cukai Sibolga melakukan penindakan sebanyak 2 juta batang rokok ilegal. 

Dengan perkiraan nilai mencapai 3,8 miliar dan potensi kerugian negara 1,67 miliar.

2025 Oktober, hasil operasi penindakan yang dilakukan Bea Cukai Sibolga meningkat menjadi 2,35 juta batang. 

Perkiraan nilai barang mencapai 3,364 miliar rupiah dan potensi kerugian negara yang berhasil diamankan mencapai 1,821 miliar rupiah.

Tahun 2024 sampai tahun 2025, Bea Cukai Sibolga telah menghasilkan penerimaan negara melalui mekanisme ultimum remedium untuk penyelesaian rokok ilegal sebanyak 581 juta lebih.

"Capaian ini tentu tidak lepas dari hasil sinergi dan kolaborasi yang luar biasa dengan aparat penegak hukum, pemerintah daerah atas dukungannya dalam memperkuat kegiatan gempur rokok ilegal dan operasi bersama di lapangan," pungkasnya.

(ase/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan