Kabur ke Medan, Pelaku Curanmor Ditembak Satreskrim Polres Tanah Karo

TRIBUN-MEDAN.com, KARO- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tanah Karo, berhasil mengamankan seorang pria yang terlibat dalam kasus tindak pidana Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor).

Pelaku bernama Rizky Ashari Ramadhan ini, ditangkap tim Satreskrim Polres Tanah Karo setelah kabur ke wilayah Kota Medan. 

Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Tanah Karo AKP Eriks Nainggolan, setelah melakukan penyelidikan tim berhasil mengamankan pelaku pada Rabu (12/11/2025) kemarin.

Dirinya menjelaskan, saat akan diamankan di kawasan Jermal 15, Kecamatan Medan Aplas, Kota Medan pelaku berusaha melakukan perlawanan. 

"Saat diamankan di kawasan Jermal sekira pukul 01.30 WIB, pelaku berusaha melawan petugas. Setelah kita berikan peringatan, pelaku tidak menghiraukan sehingga terpaksa kita lakukan tindakan tegas terukur," ujar Eriks, Kamis (13/11/2025). 

Diungkapkan Eriks, pengungkapan ini bermula dari adanya laporan dari korban yaitu Perkasa Barus yang mengaku telah kehilangan sepeda motornya.

Dimana, peristiwa pencurian tersebut terjadi pada Jumat (31/10/2025) lalu di kawasan Jalan Jamin Ginting, Desa Raya, Berastagi. 

Setibanya di bengkelnya, korban melihat gembok pengaman bengkel dalam kondisi rusak.

Setelah memeriksa ke dalam, korban menemukan sejumlah barang telah hilang, antara lain satu unit mesin las merek Lakoni 900 watt dan satu unit sepeda motor Kawasaki KLX warna hitam.

“Korban sudah melakukan penyisiran di sekitar lokasi, namun tidak menemukan barang-barangnya, sehingga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Berastagi,” katanya. 

Berdasarkan hasil penyelidikan, tim Satreskrim yang dipimpin Ipda Henry Damanik anggota berhasil mengidentifikasi keberadaan tersangka di Medan.

Setelah tim bergerak ke Kota Medan, tim berhasil mengamankan pelaku di sebuah kios ponsel. 

Dari tangan tersangka, polisi menyita satu unit sepeda motor jenis matic dengan plat nomor BK 3512 SAM warna hitam.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, sepeda motor tersebut diduga kuat juga merupakan hasil tindak kejahatan, dan saat ini masih didalami oleh penyidik untuk memastikan asal-usul kendaraan tersebut.

Sementara itu, sepeda motor Kawasaki KLX dan mesin las milik korban yang dicuri pelaku masih dalam penyelidikan karena diduga telah berpindah tangan.