Kasus Korupsi

Akbar Tandjung Sebut Setya Novanto Tak Mungkin Lagi Memimpin Partai Golkar

Menurut Akbar, dengan status tersangka, Novanto tidak mungkin lagi bisa menjalankan tugas sebagai pemimpin parpol.

Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Setya Novanto. (Theresia Felisiani/Tribunnews.com) 

TRIBUN-MEDAN.com - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tandjung mengatakan, Golkar harus segera melakukan konsolidasi pascapenetapan tersangka Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto oleh KPK.

Novanto terjerat kasus dugaan korupsi proyek e-KTP yang ditangani KPK.

Menurut Akbar, dengan status tersangka, Novanto tidak mungkin lagi bisa menjalankan tugas sebagai pemimpin parpol.

Sementara parpol sedang menghadapi agenda politik pemilu serentak 2018 dan pemilu 2019.

Baca: KPK Pastikan Ada Anggota DPR Lainnya yang Susul Setya Novanto

Baca: Inilah Catatan Harta Kekayaan yang Dimiliki Tersangka Setya Novanto

Baca: Kala Telur Berkulit Keriput Disangka Guna-guna, saat Dibuka Begini Isinya

"Puncaknya adalah agenda politik 2019, pemilu legislatif dan pemilu presiden. Ini agenda yang sudah ada di depan mata," kata Akbar.

Menurut Akbar, internal Golkar bisa saja membuat kesepakatan untuk memilih ketua umum sementara atau pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum. Hal itu sebaiknya dibahas oleh para pengurus partai.

Baca: Penetapan Tersangka Setya Novanto Tak Terkait Pansus Hak Angket KPK

Misalnya, kata dia, menunjuk tokoh di DPP untuk memimpin sementara. Namun, kata dia, perlu pemimpin definitif untuk menjalankan kepemimpinan yang kuat.

"Pada akhirnya kita perlu kepemimpinan permanen untuk mengatur strategi yang betul-betul siap dalam menghadapi agenda politik 2018 dan agenda puncak 2019," kata Akbar.

Sementara itu Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menunggu surat resmi penetapan tersangka oleh KPK sebelum memutuskan mengambil langkah hukum seperti, pra peradilan.

"(Golkar) Menunggu surat resmi penetapan Bung Setya Novanto sebagai tersangka yang akan dikeluarkan oleh KPK. Di situ nanti akan dipelajari pertimbangan-pertimbangan hukum, dan bisa jadi langkah-langkah lain tetapi kita akan mempelajari dulu," kata Idrus.

Idrus juga menjelaskan bahwa meski Novanto ditetapkan menjadi tersangka, partai berlambang pohon beringin akan tetap mendukung dan mencapreskan Presiden Joko Widodo di pemilu tahun 2019 mendatang.

"Apapun yang terjadi, posisi politik Partai Golkar tidak akan berubah, tetap konsisten untuk mendukung Pemerintahan Jokowi-JK," kata Idrus.

Nurdin Halid juga menegaskan Golkar tetap kuat meski Novanto menjadi tersangka di KPK. Novanto sudah membagi-bagi tugas dengan rinci untuk menjaga partai tetap bekerja secara maksimal di segala situasi.

"Golkar solid, Golkar memiliki sistem dengan fungsi-fungsi yang sudah dibagi habis," ujar Nurdin.

(Tribunnews/jar/wly) 

*******

BACA BERITA-BERITA POPULER BERIKUT INI 

Baca: Akhirnya 15 Pelajar Pelaku Bullying Dikeluarkan dari Sekolah, KJP Ikut Dicabut

Baca: Miris dan Sadis, Bullying Siswi SMP dari Rambut yang Dijambak hingga Paksa Cium Kaki

Baca: Pengakuan Perekam Aksi Bullying Mahasiswa Universitas Gunadarma hingga Identitas Pelaku Terbongkar

Baca: Ada Penyebutan Pesta Seks saat Ceramah, Ustaz Syam Panen Protes, KPI Bereaksi

Baca: Ada Penyebutan Pesta Seks saat Ceramah, Ustaz Syam Panen Protes, KPI Bereaksi

Baca: TERUNGKAP! Ternyata Penyebar Rekaman CCTV Kapolres di Tempat Hiburan Malam Adalah

Baca: NEWS VIDEO: Rekaman Lengkap CCTV Kapolres Cecoki Bobby Minuman Keras, Ini Penjelasan Kapolda

Baca: Duh, PNS Paling Cantik Unggah Foto Menggoda, Pesan ke Jokowi: Kerja Juga Harus Makan 

Baca: Disekap Majikan dan 22 Tahun Tak Digaji di Arab Saudi, Sukmi Pulang Berderai Air Mata

Baca: Mengejutkan, Pejabat Sewa Penari Striptease di Inul Vizta, Ini 4 Penari Telanjang yang Ditangkap

 

Baca: Walau Sering Dirisak, Ayu Ting Ting Ternyata Dikagumi Sederet Aktor India Tampan Ini

Baca: Video Bugil Nikita di Kamar Tidur, Suara Pria Bule: Wow! Already Understand

Baca: Unggah Video Pamer Dada, Ternyata Nikita Mirzani Mau Perlihatkan Ini

Baca: Mitsubishi Bocorkan Bentuk Asli MPV Expander, Si Pembunuh Avanza

Baca: Peminat MPV Pesaing Tangguh Avanza dari Mitsubishi Membeludak Tembus 16 Ribu

Baca: All New Nissan Grand Livina, MPV Idaman Keluarga dengan Desain Mewah dan Elegan

Baca: Ketty Ingin Sembuh dan Sekolah Lagi

Baca: Bikin Menitikkan Air Mata! Bocah Penderita Kanker Tulang Tulis Puisi Ini Agar Ibunya Tak Menyerah

Baca: Pedangdut Ayu Ting Ting Sakit Lantaran Stres Didepak dari Pesbukers?

Baca: Maia Estianty Bakal Dinikahi Pengusaha Kaya, Aneh, Kok Mulan Jameela Fitting Baju Kawin?

Baca: Kala Mulan Jameela Komentari Postingan Maia Estianty Pakai Akun Ini, Warganet: Kasihan

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved