50 Tahun Tak Nikmati Listrik Warga Kirim Surat ke Plt Bupati Asahan, Jawaban Diterima Bikin Sedih
PT Lonsum, Gunung Melayu telah bersedia menebang tanaman sawit di areal lahan HGU milik mereka yang akan didirikan tiang listrik milik PLN.
50 Tahun Tak Nikmati Listrik Warga Kirim Surat ke Plt Bupati Asahan, Jawaban Diterima Bikin Sedih
TRIBUN-MEDAN.com-50 Tahun Tak Nikmati Listrik Warga Kirim Surat ke Plt Bupati Asahan, Jawaban Diterima Bikin Sedih.
Warga Dusun III Bukit Kijang, Desa Gunung Melayu, Kecamatan Rahuning, Asahan terus berupaya bersama pemerintah desa setempat agar jaringan listrik PLN bisa masuk hingga ke rumah-rumah masyarakat.
Kepala Desa Gunung Melayu, Saiful Amri menyebutkan upaya yang dilakukan itu sedikit menemui titik terang.
PT Lonsum, Gunung Melayu telah bersedia menebang tanaman sawit di areal lahan HGU milik mereka yang akan didirikan tiang listrik milik PLN.
Namun perusahaan meminta persyaratan berupa biaya ganti rugi yang nominalnya mencapai ratusan juta rupiah kepada Pemkab Asahan.
"Hingga akhirnya kami bermediasi, terkendala soal ganti rugi tanaman milik PT Lonsum, Gunung Melayu. Sepengetahuan kami pihak PT Lonsum sudah memberikan surat kepada Ketua DPRD dan Pemkab, soal biaya kompensasi tanaman, sekitar Rp 600 juta lebih," jelas Saiful, Senin (5/8/2019).
Baca: Arya Juna Fathan Terpilih Menjadi Paskibraka Nasional, Kepala SMA N 1 Medan Ungkap Rasa Bangga
Baca: Coba Kabur dari Penjara, Bos Geng Kriminal Sadis Nyamar jadi Putrinya, Ini Foto dan Videonya
Baca: Pemancing Kaget Temukan Ikan Diduga Alligator di Sungai Bilah Labuhanbatu
Dari pihak PLN pun telah mengeluarkan peta pembangunan jaringan listrik yang melintasi areal perkebunan PT Lonsum, Gunung Melayu.
Diketahui dari peta itu, jumlah pohon yang akan ditebang sebanyak 288 pohon sawit.
Sebab, untuk dapat masuk menuju Dusun III Bukit Kijang harus melalui kawasan perkebunan PT Lonsum di, Gunung Melayu.
Baca: HAPPY ENDING - Bupati Solok Selatan Kembalikan Status CPNS Dokter Romi dan Ditempatkan di RSUD
Baca: Polisi Temukan Pakaian Dalam Kristina Br Gultom Berjarak 3 Meter dari Tubuhnya, Amankan Seorang Pria
Baca: Ingatkan Teman untuk Mencuci Piring Usai Makan, Pria Ini Malah Ditebas
"PLN pun sudah siap membangun jaringan listrik disini. Bahkan kontrak kerja dan penunjukkan perusahaan yang akan mengerjakan pembangunan jaringan listrik hingga ke bukit kijang sudah ada, tinggal masalah ganti rugi Pemkab kepada PT Lonsum," ungkapnya
Mengetahui hal itu, Kades Gunung Melayu bersama masyarakat Dusun III Bukit Kijang kemudian mempertanyakan hal tersebut kepada Plt Bupati Asahan, Surya melalui surat.
Harapannya, permasalahan listrik PLN di kawasan tersebut dapat segera teratasi.
"Jadi setelah kami berkirim surat kepada Pemkab mengenai hal ini. Jawaban dari Pemkab, katanya belum bisa menganggarkan dana untuk membayar ganti rugi seperti yang diminta PT Lonsum," ucapnya.
Baca: Video Minta Maaf Galih kepada Fairuz Makin Dihujat Netizen, Psikolog Sebut Tak Ada Emosi Penyesalan
Baca: Bupati Langkat Intruksikan KTR dan Pemasangan Bendera Merah Putih
Untuk diketahui, warga Dusun III Bukit Kijang, Desa Gunung Melayu, Kecamatan Rahuning, Asahan hampir 50 tahun tidak dapat menikmati listrik yang berasal dari jaringan PLN.