Pemprov Sumut Kaji Perpanjangan Masa Tanggap Darurat Covid-19, Termasuk Masa Belajar di Rumah

Kajian juga dilakukan untuk masa belajar mandiri dari rumah untuk siswa setingkat SMA/SMK yang berakhir di tanggal yang sama.

Penulis: Satia | Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi bersama pemuka agama menggelar doa bersama hadapi wabah virus di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Medan, Kamis (14/5/2020). Enam pemuka agama hadir di atas panggung untuk menyampaikan lantunan ayat-ayat suci yang bisa dikuti masing-masing umat beragama. 

Sedangkan di dalam tubuhnya membawa virus, oleh karena itu mencuci tangan menggunakan sabun adalah cara yang paling bagus untuk kemudian memberikan kemungkinan cemaran dari orang tanpa gejala ini misalnya yang mengenai benda-benda di sekitarnya bisa terhindar," katanya.

VIDEO Detik-detik Dua Wanita Mengaku Petugas, Diusir Keluarga yang Diduga Terkena Covid-19

Pansus Covid-19 DPRD Sumut Soroti Dana Fantastis Live Streaming Gugus Tugas Senilai Rp 1,12 Miliar

Data Nasional

Sementara itu, jumlah pasien yang positif terinfeksi virus corona di Indonesia bertambah sebanyak 687 kasus dalam 24 jam terakhir.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 hingga Kamis (28/5/2020) pukul 12.00 WIB mencapai 24.538 kasus.

Menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, kenaikan jumlah kasus Covid-19 paling tinggi terjadi di Jawa Timur.

Berdasarkan data pemerintah, penambahan kasus di provinsi tersebut mencapai 171 kasus.

"Dari hasil pemeriksaan ini, konfirmasi kasus positif sebanyak 687 orang sehingga menjadi 24.538 orang," ujar Yuri saat memberikan keterangan di Graha BNPB, Jakarta, Kamis sore.

Jumlah pasien yang sembuh bertambah 183 orang sehingga total pasien sembuh sampai saat ini menjadi 6.240 orang.

"Sembuh bertambah 183 orang sehingga total menjadi 6.240 orang," ucap Yuri.

Baca juga: Jubir Pemerintah: Upaya Penemuan Vaksin Covid-19 Belum Berhasil

Adapun dari total kasus positif, sebanyak 1.496 pasien Covid-19 meninggal dunia.

Angka ini didapat dari hasil penambahan selama 24 jam terakhir, yakni 23 pasien.

"Kasus meninggal bertambah 23 orang sehingga menjadi 1.496 orang," tutur Yuri.

(Wen/Tri bun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved