Alasan Indonesia tak Berani Sentuh Papua Nugini, Padahal Satu Daratan dengan Papua Barat
Namun, yang sering mengundang pertanyaan adalah mengapa wilayah itu terpisah, dan mengapa Papua Nugini tidak pernah disentuh Indonesia.
TRIBUN-MEDAN.com - Tanah Papua memiliki keterikatan dalam sejarah Indonesia.
Terutama ketika berada di bawah penjajahan Belanda.
Sedangkan di sebelahnya, ada Papua Nugini yang dijajah Jerman dan Inggris.
Dua wilayah dalam satu daratan ini terkesan jauh dan tak ada yang berani saling sentuh.
Sama seperti Kalimantan yang dimiliki dua negara Indonesia dan Malaysia.
Baca juga: Catat! Inilah 13 Fenomena Langit Mei 2021, Ada Puncak Hujan Meteor hingga Matahari di Atas Kabah
Baca juga: Menangis Dihujat, Rencana Ayu Ting Ting Angkat Kaki dari Indonesia, Sakit Hati Baca Komentar Pedas
Baca juga: Posisinya Terduduk Seperti Sujud, Bayi 2 Tahun Ganggu YN (34) & RH (32) Lagi Bercinta: Rewel Terus
Pulau Papua juga demikian, Papua bagian barat adalah milik Indonesia, sementara sebelah timur adalah Papua Nugini.
Banyak yang mengira bahwa Papua Nugini mungkin adalah daerah liar yang penuh dengan suku-suku terpencil.
Dengan keragaman bahasa dan budaya yang tak terhitung jumlahnya, membuat mereka terlihat sangat unik.
Namun, yang sering mengundang pertanyaan adalah mengapa wilayah itu terpisah, dan mengapa Papua Nugini tidak pernah
disentuh Indonesia.
Baca juga: Goyang Bokongnya di TikTok Dianggap Terlalu Vulgar, Mahkota Miss Papua Nugini Lucy Maino Dicopot
Baca juga: DETIK-detik Gubernur Papua Lukas Enembe Dideportasi dari Papua Nugini

Misalnya, seperti pada masa lalu pulau Papua hanya dijajah Belanda dan Indonesia pun merebutnya dari Belanda.
Di sisi lain, Belanda hanya menguasai Papua bagian barat dan hampir tidak menyentuh Papua Nugini.
Sehingga Indonesia hanya mengambil alih Papua bagian Barat.
Lalu, apa sebenarnya perbedaan Papua barat dengan Papua Nugini, mengapa tidak pernah dikuasai Indonesia maupun dulunya
tidak dijajah Belanda?
Baca juga: Doa Mustajab dan Tata Cara Sholat Malam Lailatul Qadar, Sambut Malam Pertama Kali Al Quran Turun
Baca juga: Fenomena Bawah Laut Musuh Kapal Selam, Gelombang Besar Dadakan Dorong KRI Nanggala 402 ke Dasar Laut
