PULUHAN Brimob ke Bareskrim Polri Atas Permintaan 'Sang Prawira', Irjen Sambo Kabarnya Resmi Ditahan

TRIBUN-MEDAN.COM - Setelah diperiksa sejak Jumat hingga Sabtu (6/8/2022) sore, Irjen Ferdy Sambo dikabarkan langsung dibawa sejumlah pasukan Brimob ke Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. 

Sebelumnya, diwartakan Kompas.com, puluhan personel Brimob dan sejumlah kendaraan taktisnya tiba di Bareskrim.

Mereka terbagi dalam dua rombongan yang datang pada sekitar pukul 12.00 WIB dan 13.30 WIB.

Tampak sekitar 20 personel Brimob mengenakan pakaian dinas loreng dan bersenjata lengkap.

Mereka juga membawa peralatan serta ransel hitam.

Namun, mereka tidak melakukan panjagaan di bagian luar Gedung Bareskrim.

Para anggota Brimob tersebut langsung masuk ke Gedung Bareskrim Polri dengan menggunakan lift.

Namun, sekitar pukul 17.54 WIB, dua kendaraan taktis itu terlebih dahulu pergi meninggalkan Bareskrim Polri dan tersisa tiga yang masih berada di lokasi parkiran.

Beberapa waktu kemudian, tiga kendaraan itu menyusul keluar meninggalkan Bareskrim yang dikemudikan oleh tiga personel Brimob yang keluar dari dalam Gedung Bareskrim.

Memang terpantau sejumlah anggota Brimob itu keluar dari ruangan dengan berjarak rapat satu sama lain.

Sehingga Irjen Ferdy tak terlihat keluar dalam jejeran mereka.

Namun, informasi yang dihimpun, kabarnya Ferdy Sambo telah dibawa keluar Gedung Bareskrim sekitar pukul 17.44 WIB.

Ferdy Sambo ditahan di ruang khusus di Mako Brimob sambil proses berjalannya penyidikan dari Timsus terkait kematian Brigadir J.

“Hasil pemeriksaan awal Tim Irwasum Polri Sabtu sore, FS ditetapkan melanggar kode etik dan ditahan di Mako Brimob untuk pemeriksaan selanjutnya dari Timsus  terkait kasus kematian Brigadir J,” kata sumber.

Diketahui, Ferdy Sambo menjalani pemeriksaan kedua hari ini sejak Jumat oleh Tim Irwasum Mabes Polri di Bareskrim sebagai tindak lanjut kode etik terkait pengusutan perkara tewasnya Brigadir J di rumah dinasnya Jumat 8 Juli 2022 lalu.