Berita Sumut
Jembatan Penghubung Dua Kecamatan di Langkat Kian Rusak, Truk Bertonase Tinggi Kerap Melintas
Kondisi Jembatan Sungai Tenang, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, kian memprihatinkan.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid |
"Jenis truk yang lain dibatasi petugas gabungan yang berada di posko. Dan truk yang besar tidak boleh lewat. Sudah 10 hari lebih posko didirikan, dan prosesnya sudah lama," ujar Arie.
"Sampai saat ini juga belum ada rambu soal truk kelas berapa yang boleh melintas dan berat maksimalnya berapa. Dan sampai saat ini belum tau jalan provinsi ini kelas berapa," sambungnya.
Dan yang kendaraan atau truk yang melintas sebelum jembatan ini rusak ialah, truk pengangkut CPO dan batu galian.
"Pihak kita mau menindak tidak ada dasar," ujar Arie.
Baca juga: Jembatan Gantung Ambruk, Ratusan Orang Tenggelam, Lebih 140 Korban Jiwa, padahal Baru 5 Hari Dibuka
Sedangkan itu akibat meninggalkan posko, ada kepala lingkungan (kepling) yang diberhentikan. Pasalnya pokso kosong sehingga truk kedapatan melintasi jembatan.
"Kemarin ada kepala lingkungan (kepling) yang sudah diberhentikan karena meninggalkan posko. Dan yang memberhentikan lurahnya. Dan sepanduk dari bina marga soal larangan melintas bagi kendaraan yang melebihi tonase sudah terpasang lebih kurang satu bulan lebih," tutup Arie.
(cr23/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kondisi-Jembatan-Sungai-Tenang-Memrpihatinkan.jpg)