Pencurian Minyak
Truk Pertamina 'Kencing' Dekat Gerbang Tol Bandar Selamat, Sopir dan Kernet Langsung Dipecat
Truk Pertamina tertangkap kamera tengah 'kencing' di dekat Gerbang Tol Bandar Selamat. Sopir dan kernet langsung dipecat
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Satu unit truk Pertamina terekam 'kencing' di dekat gerbang tol Bandar Selamat, Medan.
Dalam video terlihat, sejumlah pria memindahkan minyak Pertamina ke dalam jeriken.
Setelah video itu beredar, PT Pertamina mengambil langkah tegas.
Sopir dan kernet yang ketahuan mencuri minyak dengan modus 'kencing' ini langsung dipecat.
Baca juga: Waduh! Istri Kapolsek Pamer Pantat Saat Cekcok dan Ejek Anggotanya Gegara Lato-lato
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan bahwa truk Pertamina itu kencing pada Jumat (10/3) siang.
"Terkait informasi yang beredar, di hari kejadian, kita langsung melakukan penelusuran dan penyelidikan," kata Susanto kepada Tribun Medan, Selasa (14/3/2023).
Dari hasil penelusuran tersebut, pihaknya mendapati pelaku yang memindahkan muatan BBM adalah awak muatan tangki, yakni sopir dan kernet.
Baca juga: Truk Pertamina Kencing di Jalan, Sopir dan Kernet Ikut Bantu Pelaku Pindahkan Minyak ke Becak
Keduanya mengaku memindahkan isi muatan BBM dari tangki ke jeriken.
"Mereka mengaku (sopir dan kernet) itu, telah mengambil minyak sekitar 100 liter," ungkapnya.
Susanto kemudian menegaskan bahwa sopir dan kernet itu bukan pekerja Pertamina. Pihaknya pun telah mengembalikan keduanya ke pihak ketiga yang mempekerjakan.
"Mereka melakukan pelanggaran mengeluarkan isi muatan BBM yang seharusnya dikirim ke SPBU," jelasnya.
Baca juga: TERUNGKAP Fakta Baru Kebakaran dan Ledakan Truk Pertamina di Kecamatan Medan Marelan
Berdasarkan hasil penyelidikan pihak Pertamina, keduanya mengaku baru melakukan tindakan tersebut untuk yang pertama kalinya.
"Pengakuannya baru satu kali dilakukan," ujarnya.
Meskipun demikian Pertamina langsung menindak tegas kedua pelaku dengan memecatnya.
"Jadi kami tidak mempekerjakan mereka lagi dan mengembalikan ke pihak kontraktor di mana keduanya bernaung, dipecat," pungkasnya.(tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.