Dukun Pengganda Uang

Modus Mbah Slamet, Dukun Pengganda Uang Janji Antar Korban Naik Macan Putih

satu per satu identitas korban Mbah Slamet Tohari dukun pengganda uang asal Banjarnegara mulai terungkap.

KOMPAS.com FADLAN MUKHTAR ZAIN/DOK. Polda Jateng
Mbah Slamet (45) dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah, yang membunuh korbannya dengan cara diracun (kiri). Lokasi Mbah Slamet menguburkan korbannya di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara (kanan). 

TRIBUN-MEDAN.com - Masyarakat belakangan dihebohkan dengan kasus pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Slamet Tohari alias Mbah Slamet.

Pasalnya, Mbah Slamet yang mengaku bisa menggandakan itu telah menghabisi nyawa 12 orang.

Bahkan, ada korban yang dari Lampung diiming-imingi akan dipulangkan dengan mengendarai macan putih.

Melansir tribunjateng.com, satu per satu identitas korban Mbah Slamet Tohari dukun pengganda uang asal Banjarnegara mulai terungkap.

Yang terbaru adalah pasangan suami istri asal Lampung.

Hal itu dijelaskan oleh Kabidbumas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy

"Iya warga Lampung," ujar Iqbal Alqudusy kepada wartawan di kantor Polda Jateng, Rabu (5/4/2023).

Pengakuan Seneh, tak tahu Mbah Slamet jadi dukun pengganda uang, alasan lega suami ditangkap.
Pengakuan Seneh, tak tahu Mbah Slamet jadi dukun pengganda uang, alasan lega suami ditangkap. (Kolase Kompas.com/FADLAN MUKHTAR ZAIN/TribunJakarta)

Hal itu diketahui lantaran polisi menemukan kartu identitas berupa KTP di tubuh korban.

Dua jasad tersebut masing-masing Irsad (44), warga asal Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.

Satunya, Wahyu Tri Ningsih (41) warga asal Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.

Keduanya berstatus suami-istri.

"Kami sudah hubungi Polda Lampung untuk mencocokkan data antemortem keluarga korban," paparnya.

Belum diketahui secara detail, dua jasad tersebut dari lubang yang sebelah mana.

Sebab, polisi telah menomorkan lubang yang telah digali oleh Mbah Slamet.

Sejauh ini total ada tujuh lubang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved