Pilpres 2024
Isu Megawati Deklarasikan Ganjar sebagai Capres Siang Ini, Ternyata Kader PDIP Medan Belum Tahu
Isu PDIP bakal mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden siang ini, ternyata beberapa kader PDIP Medan banyak yang belum mengetahui.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN- Terkait isu PDIP bakal mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden siang ini, ternyata beberapa kader PDIP Medan banyak yang belum mengetahui, Jumat (21/4/2023).
Misalnya, Edward Hutabarat anggota fraksi PDIP DPRD Medan ini mengaku belum mendengar isu tersebut.
Edward menerangkan, dirinya baru mendengar kabar saat media menanyakan hal tersebut.
"Saya tidak tahu. Baru dengar kabarnya dari beberapa pemberitaan Online hari ini. Sejauh ini juga banyak kader PDIP Medan yang kaget akan informasi itu," jelasnya saat dikonfirmasi Tribun Medan, Jumat (21/4/2023).
Diterangkan Edward, jika Ganjar Pranowo yang diajukan untuk Capres maka pihaknya siap mendukung penuh untuk kemenangan di Kota Medan.
"Kita siap mendukung penuh,siapapun yang menjadi calon presiden yang dipilih Ketum PDIP," ucapnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua PDIP Medan, Hasyim mengaku belum mendengar kabar adanya pendeklarasian tersebut.
"Belum ada kabar yang disampaikan dari pusat kepada kami. Sehingga kami belum bisa memberikan statement apa-apa," jelasnya saat dikonfirmasi Tribun Medan siang ini.
Disinggung apabila dipastikan Ganjar Pranowo yang akan dipilih kader PDIP untuk maju Pilpres 2024 mendatang, apakah pihaknya mendukung penuh, Hasyim tidak bisa menjawab.
"Nanti kita kasih statementnya ya kalau sudah ada yang resmi dari partai dan Ketua Umum Megawati baru kita beri statement ya," ucapnya.
Hasyim meminta kepada media untuk terus memantau, menunggu dan melihat perkembangannya.
"Saya belum tahu(kabar deklarasi itu) nanti lihat saja perkembangannya bagaimana," ucapnya.
Sementara menurut Bendahara PDIP Medan Boydo mengaku belum mengetahui hal tersebut.
Hanya saja diterangkan Boydo pada jam 13.00 WIB ini ada rapat internal seluruh kader PDIP di Indonesia melalui zoom meeting.
"Kalau itu saya tidak tahu, belum dengar juga. Tapi kita ada undangan dari PDIP Pusat untuk rapat internal melalui zoom siang ini," jelasnya.
Diterangkan Boydo dalam undangan tersebut tidak disebutkan adanya deklarasi Ganjar Pranowo dipilih kader PDIP untuk Pilpres mendatang.
"Undangannya untuk konsolidasi internal dan menyambut hari raya idul fitri," terangnya.
Apabila PDIP telah mendeklarasikan Ganjar Pranowo untuk maju Pilpres, Boydo mengatakan, siap mendukung penuh.
"Pastilah kita dukung penuh wajib itu. Apalagi pak Ganjar satu diantara kader PDIP yang cukup bagus dan baik dalam kemajuan PDIP ini," tukasnya.
Diketahui dikabarkan bakal mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden atau capres yang telah mendapat restu dari ketua umum Megawati Soekarnoputri siang ini, Jumat (21/4).
Penetapan Ganjar sebagai capres PDIP tersebut akan berlangsung di Istana Batutulis, Bogor, selepas salat Jumat dan diumumkan langsung oleh Megawati melalui platform media sosial dan kanal saluran digital PDIP.
Pengumuman capres PDIP ini rencananya turut dihadiri Presiden Jokowi, Prananda Prabowo, Puan Maharani, Olly Dondokambey, Hasto Kristiyanto dan Ganjar Pranowo.
Hasto selaku Sekjen PDIP dalam rilis terpisah sebelumnya telah meminta seluruh kader PDIP untuk bersiap menyambut pengumuman capres PDIP dari Megawati.
Hasto mengatakan pengumuman capres tersebut akan menyesuaikan momentum yang tepat dan bisa kapan saja. Keputusan capres pilihan Megawati itu diambil dengan pertimbangan terhadap dinamika dunia maupun nasional (cr5/tribun-medan.com)
| Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
|
|---|
| Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
|
|---|
| NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
|
|---|
| USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
|
|---|
| PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.