Penjual Seblak Bunuh Mahasiswa
Dihantui Arwah Korban, Dede Nur Kholik Pedagang Seblak di Sumsel Nangis Minta Maaf ke Keluarga
Dede mengungkap motif dia menghabisi nyawa korban karena lima jam sebelum kejadian ditempat mereka jualan sempat cekcok dengan korban Frengki.
"Polisi melakukan pengamatan jejak kejahatan yang tertinggal dan pengolahan data, berdasarkan hasil olah Tkp itu Polisi berhasil mendapatkan identitas CT (calon tersangka)," ungkapnya.
Baca juga: Curhat Rakyat Nias soal Jalan Rusak, Sekjen PDIP Langsung WA Menteri PU
Selanjutnya Kasat Reskrim Polres Lubuk Linggau AKP Robi Sugara S.H., M.H. langsung membentuk Tim gabungan macan Linggau Sat Reskrim Polres Lubuk Linggau untuk melakukan upaya penangkapan dan bergerak melakukan observasi.
Kemudian berangkat menuju Kota Palembang berdasarkan petunjuk informasi dari baket hasil lidik di lapangan dan kamera etle untuk melakukan pengejaran terhadap Dede.
Lalu, pada hari Sabtu tanggal 9 September 2023 sekira pukul 02.00 wib Tim macan Linggau berangkat menuju Kota Palembang, sesampainya di Kota Palembang pada pukul 10.00 Wib Tim berdasarkan tangkapan kamera Etle bergerak menuju Kecamatan Tanjung Lago Kabupaten Banyuasin untuk lidik dan pulbaket.
"Setelah melakukan Hunting Resmob diseputaran Kecamatan Tanjung Lago Tim mendapatkan informasi bahwa ada teman Dede yang dihubunginya yakni Diyan alias Badot di Kabupaten Cianjur," ujarnya.
Baca juga: Kenakan Pakaian Khas Melayu, Aliansi Peduli Rempang di Pekanbaru Gelar Aksi Damai Tolak Relokasi
Berdasarkan informasi yang didapat guna mendapatkan keterangan dari Diyan, pada hari minggu tanggal 10 September 2023 sekira pukul 01.00 Wib, Tim berangkat menuju Kabupaten Cianjur.
Sesampainya di Kabupaten Cianjur Tim berkoordinasi dengan Kanit Res Polsek Cilaku untuk minta backup saat melakukan penggeledahan di rumah Dede, setelah selesai melakukan pemeriksaan dan penggeledahan dirumah Dede tidak ditemukan.
Baca juga: Heboh Video 3 Wanita Seksi Joget Pargoy di Halaman Masjid, Ratusan Warga Nonton, Aksinya Dikecam
Lalu Tim melakukan penyelidikan diseputaran Kabupaten Cianjur guna memastikan keberadaan Dede, setelah melakukan upaya penangkapan di Kabupaten Cianjur Tim menerbitkan DPO atas nama Dede pada tanggal 11 September 2023.
Setelah DPO diterbitkan Tim mendapatkan informasi bahwa ada seseorang laki-laki yang mirip dengan Dede di Kecamatan Tanjung Lago Banyuasin, kemudian Tim langsung berangkat menuju sumber informasi yang berada di Kecamatan Tanjung Lago.
Dari informasi yang didapat bahwa pelaku sempat menginap di Masjid Babul Hidayah, pada saat Tim Macan sedang melakukan survillance pada hari Jum'at tanggal 15 Sep 2023 sekira jam 23.30 WIB didapat informasi bahwa tersangka Dede sudah diamankan oleh Subdit 4 Dit Intelkam Kompol Hendrianto di Indomaret Kecamatan Kalidoni Palembang.
"Sehingga Tim macan Sat Reskrim Polres Lubuk Linggau langsung menuju ke kantor Subdit 4 Dit Intelkam Polda Sumsel untuk memastikan bahwa benar orang yang diamankan oleh anggota intelkam Polda," ujarnya.
Baca juga: Pria di Pekanbaru Diringkus Edarkan Narkoba, Polisi Sita Barang Bukti 1 Kg Sabu dan Seribu Ekstasi
Setelah dilakukan pengecekan identitas orang yang diamankan tersebut ternyata benar itu adalah pelaku Dede dan setelah itu Tim Macan Linggau melakukan interogasi pada saat dilakukan interogasi tsk Dede mengakui telah membunuh korban Frengki
Dede mengaku membunuh Frengki menggunakan senjata tajam jenis pisau dan senjata tajam itu dibuang Dede disalah satu selokan tempat pembakaran sampah yang tidak jauh dari kosan tempat kejadian.
Selanjutnya, Dede diserahkan oleh Subdit 4 Dit Intelkam kepada Tim Macan Linggau, Selanjutnya Dede langsung dibawa Tim Macan untuk pengembangan kasus pencarian barang bukti lainnya.
Artikel ini Tayang di Tribun Sumsel
Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.