Pilpres 2024

VIRAL Aturan Rektorat UGM Larang Anies Baswedan Jadi Pembicara di Kampus, Anies: Harusnya Netral

Anies Basewedan dikabarkan dilarang menjadi pembicara di Auditorium MM UGM, Yogyakarta. 

TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan (tiga kiri) didampingi istri Fery Farhati (dua kiri) menyapa massa pendukung saat acara silaturahmi bersama warga di Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Jalan Proklamasi Nomor 25, Stabat, Kabupaten Langkat, Kamis (2/11). Bacapres Anies Baswedan melakukan penandatanganan Posko Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan bertemu dengan para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta relawan. 

TRIBUN-MEDAN.com - Anies Baswedan dikabarkan dilarang menjadi pembicara di Auditorium MM UGM, Yogyakarta. 

Anies rencananya menjadi pembicara di acara berjudul "Indonesia Furure Stadium Generale Finding Justice Development Path for the Future of Indonesia: Promoting Jakarta 'Kota Kolaborasi' as Global Sharing City. 

Namun, acara itu batal dilaksanakan lantaran disebut ada larangan dari pihak Rektorat UGM

Dalam surat itu, UGM mengancam bakal membatalkan acara tersebut jika Anies Baswedan menjadi salah satu pembicara. 

Kabar ini ramai beredar di media sosial. Acara ini sebenarnya digelar oleh Indonesia Future dan Bersama Indonesia.

Berdasarkan informasi dalam poster yang diunggah oleh akun @UGM_F*** pada Kamis (16/11/2023), acara tersebut berlangsung pada Jumat (17/11/2023) di Auditorium MM UGM.

Pengunggah juga menyertakan bukti tangkapan layar percakapan WhatsApp dengan seseorang yang diberi nama "Rektorat".

"Padahal studium generale biasa yang gak berkaitan dengan pemilu tapi respon kampus gini yaa, apa kampus memihak salah satu calon dan menjegal lainnya biar gak masuk kampus," tulis akun itu dalam unggahannya seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.

Baca juga: KRONOLOGI Penemuan Pria Tewas Membusuk di Dalam Rumah dan Hebohkan Warga Sei Bamban

Baca juga: Wabup Samosir Pimpin Upacara HKN, Dirangkai dengan HKN Ke-59 Tingkat Kabupaten Samosir.

Baca juga: Edy Rahmayadi Nyaris Dikeroyok Massa Usai Nonton Pertandingan Persiraja VS PSMS Medan di Aceh

Tampak, seseorang yang diberi nama "Rektorat" meminta agar acara stadium general yang dihadiri oleh Anies Baswedan untuk dibatalkan.

Bahkan, "Rektorat" mengeklaim pembatalan itu sesuai dengan perintah Rektor UGM.

"Ya dipastikan Anies datang tidak, jika datang terpaksa seminal dibatalkan karena kami sudah dihubungi dari Polda DIY juga," tulisnya dalam pesan tersebut.

Respon Anies Baswedan

Dilansir dari kompas.tv, Anies ketika diminta tanggapannya soal kejadian tersebut tidak terlalu banyak memberikan pernyataan.

Kepada wartawan, Anies mengatakan, "Ya media bisa menilai. Harusnya kampus netral."

Ketika ditanya ulang, Anies menjawab, "Ya itu saja. Harusnya netral."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved