Pengamanan Pemilu
Kecanggihan Command Center Polda Sumut Amankan 45.857 TPS dan Pantau Situasi Jarak Jauh
Dalam mengamankan Pemilu serentak, Polda Sumut memanfaatkan teknologi, diantaranya Command Center atau pusat kendali operasi
Penulis: Fredy Santoso |
Kamera pengawas ini menyoroti kondisi lalu lintas hingga gedung-gedung yang menjadi prioritas pengamanan.
Sementara penyebaran personel hingga ke daerah terpencil juga terpantau dari command center.
"Kalau kita lihat, merah CCTV gelar/pasang di wilayah kota Medan dan beberapa wilayah kabupaten kota lainnya untuk memantau pergerakan arus lalu lintas dan tempat objek vital termasuk gedung perkantoran yang perlu perhatian."
Sementara aplikasi dipakai untuk mengetahui bagaimana kondisi cuaca di seluruh wilayah Sumatera Utara, keberadaan tempat pemilihan umum (TPS) hingga tingkat kerawanannya.
Katanya, hal ini guna memaksimalkan pengamanan pemilu dan pengiriman surat suara kembali ke KPU Kabupaten Kota.
"Pergelaran TPS juga bisa dipantau melalui aplikasi SOT baik klasifikasi rawan, sangat rawan hingga kurang rawan. Semua terlihat."
Selama pemilu, Polda Sumut mengerahkan 2/3 atau 12.980 personelnya yang dikirim ke 45.857 TPS di Kabupaten Kota di Sumatera Utara.
Personel yang ditugaskan juga dibekali layanan teknologi agar terus menyampaikan informasi ke command center mulai dari pengiriman surat suara, pemilihan, perhitungan hingga dikirim kembali ke KPU secara cepat.
Melalui teknologi ini kordinasi dan pengambilan keputusan dalam menyelesaikan permasalah di lapangan saat pemilu jauh lebih mudah dan cepat.
"Begitu juga hari ini kami sudah meng-update informasi dan sudah masuk kotak logistik Pemilu menuju panitia pemilihan kecamatan (PPK), ada 120 sampai di Kecamatan."
(Cr25/Tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.