Berita Viral

KRONOLOGI Sadis Agus Sahril Bantai AS Remaja Wanita di Kebun Pisang, Rahang Hancur, Pakaian Dilepas

Agus Sahril pelaku penganiaya AS remaja 15 tahun hingga tewas menjelaskan kronologi di hadapan polisi dan awak media. 

Kompas.com
CURHAT Kuswanto, Ayah Remaja 15 Tahun yang Dihabisi Mucikari, AS Kabur dari Rumah Usai Bikin Tato 

Dia memutuskan untuk menjemput korban dari hotel dan beralibi mengajak korban untuk menemui kawan pelaku.

Saat itu korban dibawa pelaku ke daerah perkebunan yang sepi.

Ketika korban lengah, pelaku memukul bagian kepala belakang korban dengan kayu yang tergeletak di lokasi.

Masih belum puas, pelaku kembali menghajar rahang korban dengan bambu serta melukai tangan korban dengan gunting yang diambil dari tas korban.

Tak hanya itu saja dirinya sengaja melucuti pakaian korban untuk menghilangkan jejak.

Agus Sahril mengaku ia tega menghabis gadis ABG tersebut karena dendam.

"Memang ada rasa dendam, karena sudah ada perjanjian dari awal mau ikut kerja ke luar kota. Jadi saya berani ambil dia di Ambarawa, Bandungan itu," kata Agus Sahril.

Baca juga: Lirik Lagu Mandailing Inda Sapodoman Dipopulerkan oleh Raja Fatih

Baca juga: Lirik Lagu Mandailing Tona Na Ganjil Dipopulerkan oleh Raja Fatih

Setelah itu, pelaku Agus Sahril meninggalkan jasad korban di kebun pisang.

Dua hari setelah jasad korban ditemukan, polisi pun berhasil menangkap pelaku.

Agus Sahril, berhasil diringkus kepolisian di Tegal, Jawa Tengah sebelum hendak kabur ke Jakarta.

"Pelaku saat ini sudah kita amankan dan sudah proses penyidikan, terkait dengan hal tersebut benar pelaku telah melakukan penganiayaan terhadap korban sehingga meningal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Demak Winardi dilansir dari kompas.com.

Temuan Jasad Korban

AS, remaja wanita berusia 15 tahun tewas dibunuh temannya di Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Rabu (17/7/2024).

Saat ditemukan warga yang hendak mencari kayu bakar, jasad ABG warga Ambarawa, Kabupaten Semarang tersebut dalam kondisi tengkurap.

Wajahnya berlumur darah dan ada luka di bagian punggung.

Selain itu, ada ceceran darah di beberapa titik di sekitar lokasi penemuan mayat.

Identitasnya diketahui karena ada tato bergambar kupu-kupu di tangannya dan tato bergambar mawar di dada kanannya.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved