Breaking News

Berita Viral

NASIB Pasien BPJS di Purbalingga, RS Tolak Ruangan Naik Kelas, Makanan Asin, Fasilitas Tak Berfungsi

Pasien hamil dan butuh transfusi darah ini sempat kecewa gegara tidak ada ruangan VIP bagi BPJS kelas VIP. 

HO
Pasien hamil dan butuh transfusi darah ini sempat kecewa gegara tidak ada ruangan VIP bagi BPJS kelas VIP.  

"Air panas di kamar mandi juga tidak nyala, nasinya belum matang dan sayurnya asin banget," ungkap dia, melansir Kompas.com.

Diah juga mengalami kendala saat mengurus administrasi di kasir.

Ia menerima tagihan Rp1.875.510, namun tidak diberikan rincian biaya. 

Petugas kasir menyatakan bahwa pasien BPJS yang naik kelas tidak bisa meminta detail tagihan, yang menambah rasa kecewa Diah.

Baca juga: PROFIL Suami Fenny Frans Tersangka Skincare Merkuri, Mustadir Pernah Ketahuan Selingkuh, Kini Rujuk

Baca juga: Gemarikan Diskanla Sumut, Agus Fatoni Minta Program Sampai ke Desa-desa

Menanggapi keluhan ini, Humas RSIA Ummu Hani, Zuhrotul Layliyah menyatakan bahwa pihak rumah sakit telah menerima dan menangani aduan tersebut sesuai prosedur.

Sementara itu, Manajer Pelayanan Medis RSIA Ummu Hani, Hafidh Riza Perdana menjelaskan bahwa tidak ada diskriminasi terhadap pasien BPJS.

Meskipun dalam praktiknya mereka harus menyesuaikan dengan data kelas BPJS yang tersedia. 

Mengenai bel panggil perawat yang rusak, Hafidh menyebut, hal ini akibat renovasi yang mengganggu kabel instalasi.

Di sisi lain, Kepala Bagian Keuangan RSIA Ummu Hani, Tri Retno Wasis mengakui adanya kesalahan penginputan biaya akibat kurangnya pemahaman petugas kasir baru. 

Setelah audit, rumah sakit mengoreksi tagihan Diah menjadi Rp143.200 setelah potongan BPJS, dan mengembalikan selisih sebesar Rp1.723.310.

Sebelumnya, seorang pasien BPJS penderita kanker payudara bernama Irmawati dikabarkan mendapat pelayanan kurang menyenangkan.

Pasalnya Irmawati dipulangkan oleh pihak rumah sakit ke rumah padahal dirinya belum sembuh.

Irmawati dipulangkan setelah menjalani perawatan di RS selama sepekan.

Peristiwa ini terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Keluarga pasien, Rahma menuturkan, Irmawati dipulangkan setelah menjalani perawatan selama sepekan. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved