Berita Viral

DUDUK Perkara Ujang Suherli Jadi Korban Salah Tangkap, Gigi Sampai Rontok, 8 Polisi Diperiksa

Selain itu, dia menyebutkan dirinya sempat mendapatkan ancaman dari seorang pria yang mengaku sebagai anggota polisi.

Kolase/TribunJabar.ID / Fauzi Noviandi
SALAMAN - Ujang Suherli bersalaman dengan KBO Satreskrim Polres Cianjur Ipda Dudi Suharyana, Selasa (10/6/2025). Ia diduga menjadi korban salah tangkap hingga mengalami penganiaayaan 

"Namun, sekarang sudah selesai, saya sudah memaafkan. Namun, saya tetap berharap proses hukum terhadap para pelaku tetap berlanjut," ujarnya.

Penjelasan Polisi

Sementara, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Hendra Rochmawan membeberkan kronologi kejadian yang menimpa Ujang Suherli.

Semua bermula saat polisi dari jajaran Polres Cianjur melakukan pencarian terhadap pelaku pencurian.

Sejumlah aparat mendatangi korban di sebuah minimarket. Singkat cerita, Ujang Suherli melakukan perlawanan.

"Orangnya ada di sana dan dia reaktif kepada polisi."

"Melakukan perlawanan sehingga kami duga sebagai tersangka (kasus pencurian)," katanya, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (11/6/2025).

Kombes Hendra melanjutkan Ujang Suherli sempat melayangkan pukulan kepada petugas.

Petugas pun memberikan tindakan kepada korban.

"Namanya risiko di lapangan. Dia juga sama, pukul anggota, kan ini sama-sama tidak tahu. Intinya salah paham," tegas dia.

Terakhir, Kombes Hendra memastikan pihaknya akan bertanggung jawab. Polda Jabar siap memberikan biaya pengobatan Ujang Suherli.

"Pasti kami bantu," tandasnya.

Berakhir Damai

Kasus korban salah tangkap ini pada akhirnya berakhir damai.

Kesepakatan dicapai saat Ujang Suherli melakukan pertemuan dengan KBO Satreskrim Polres Cianjur, Ipda Dudi Suharyana pada Selasa (10/6/2025) malam.

“Terkait kejadian tersebut, alhamdulillah kami sudah melakukan musyawarah."

"Intinya, kami sepakat untuk menyelesaikannya secara kekeluargaan,” urai Ipda Dudi, dikutip dari TribunJabar.id.

Meski damai, lanjutnya, Polres Cianjur akan menelusuri apakah ada kesalahan prosedur dalam kasus salah tangkap ini.

Diketahui sudah ada 8 polisi dimintai keterangan oleh Profesi dan Pengamanan.

"Tengah menjalani pemeriksaan oleh Propam. Informasi lebih lanjut nanti akan kita sampaikan lagi," kata dia.

 

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com 

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved