Sat Pol Airud Polres Sibolga Lakukan Monitoring dan Binluh di Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga

Memastikan kapal yang digunakan untuk melaut dalam kondisi laik layar dan dilengkapi dokumen pelayaran yang sah.

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
Personel Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Sibolga melaksanakan monitoring situasi Kamtibmas serta penyuluhan dan imbauan kepada warga nelayan pada Kamis (13/8/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. 

TRIBUN-MEDAN.com, SIBOLGA — Dalam upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif di wilayah perairan Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, personel Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Sibolga melaksanakan monitoring situasi Kamtibmas serta penyuluhan dan imbauan kepada warga nelayan pada Kamis (13/8/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Aiptu R. Tanjung dan Bripka F. Sembiring yang turun langsung ke Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga, Kelurahan Pondok Batu, Kecamatan Sarudik.

"Dalam kegiatan ini, personel menyapa dan bersilaturahmi dengan masyarakat nelayan guna mempererat hubungan serta mengajak mereka berperan aktif membantu tugas-tugas kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib, khususnya di wilayah perairan," ujarnya.

Sejumlah imbauan penting disampaikan kepada warga nelayan, antara lain:

Memastikan kapal yang digunakan untuk melaut dalam kondisi laik layar dan dilengkapi dokumen pelayaran yang sah.

Membawa peralatan keselamatan seperti pelampung (life jacket), alat navigasi, dan perlengkapan pendukung lainnya.

Tidak mudah terprovokasi atau terpancing oleh berita hoaks yang dapat memecah belah persatuan sesama nelayan.

Tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum serta menjaga Kamtibmas secara bersama-sama di wilayah perairan.

Menghindari penyalahgunaan BBM bersubsidi melalui jalur laut. Jika mengetahui adanya pelanggaran, segera melapor kepada Bhabinkamtibmas atau petugas kepolisian terdekat.

Selain itu, menolak ajakan atau bujukan dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memanfaatkan kapal mengangkut atau memperjualbelikan narkotika di laut.

Menjaga keharmonisan antar sesama nelayan dengan menghindari perselisihan serta mengedepankan semangat kebersamaan dalam mencari rezeki di laut.

"Melalui penyuluhan ini, diharapkan para nelayan merasa lebih aman dalam menjalankan aktivitas di laut dan tidak mudah terpengaruh oleh pihak-pihak yang berniat merusak ketertiban," ujarnya lagi.

Kegiatan ini juga bertujuan mencegah terjadinya konflik antar nelayan dan memperkuat sinergi antara masyarakat dan kepolisian dalam menjaga perairan tetap aman.

Kegiatan berjalan dengan lancar, aman, dan terkendali. 

Baca juga: Antisipasi Kenakalan Remaja, Polisi Patroli di Daerah Rawan Balap Liar di Padangsidimpuan

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved