Sumut Terkini

Rekonstruksi Pembunuhan Penjaga Kebun Sawit di Labusel, Pelaku Sempat Bersujud ke Korban

Penulis: Fredy Santoso
Editor: Ayu Prasandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen Sat Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan melakukan rekonstruksi pembunuhan Anto, penjaga kebun sawit, yang dilakukan Supri Scater, Rabu (6/8/2025). Sebelum membunuh, pelaku sempat bertekuk lutut, minta maaf agar tidak dilaporkan usai ketahuan mencuri.

Selanjutnya tersangka mencabut gancu, dan mencekik leher korban menggunakan besi hingga meninggal dunia.

Kemudian jasad Anto diseret kurang lebih sejauh 5 meter, dibaringkan, lalu ditutup pelepah sawit.

Jasad korban kemudian diseret sejauh lima meter, dibaringkan menyamping, dan ditutupi pelepah sawit.

Lalu pada adegan ke 14 dan ke 19, tersangka memeriksa dompet, mengambil 2 handphone yang kemudian kartu SIM dibuang.

"Ia hanya mengambil dua unit ponsel korban, membuang kartu SIM-nya, lalu menyembunyikan satu unit dan membawa pulang yang lain. Barang-barang lain milik korban seperti sandal dan senapan juga disembunyikan di sekitar lokasi."

Selanjutnya, pada adegan ke 21 dan ke 22, tersangka tetap membawa hasil pencurian berupa 7 janjang kelapa sawit ke rumahnya.

AKP Endang mengatakan, rekonstruksi merupakan hasil pemeriksaan berita acara pemeriksaan (BAP) tersangka.

Rekonstruksi yang dilakukan Rabu 6 Juni dilakukan Satreskrim Polres Labusel, dihadiri Kasi Pidum Kejari Labusel Romy Tarigan, Jaksa Penuntut Umum (JPU), serta penasihat hukum korban dan tersangka. 

"Rekonstruksi ini adalah bagian dari proses hukum untuk memastikan keterangan saksi, tersangka, dan fakta peristiwa sesuai dengan pasal yang diterapkan. Tersangka akan mempertanggungjawabkan perbuatannya berdasarkan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, subsider Pasal 365 ayat (3) KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan kematian,” jelas AKP ER Ginting.

Sebelumnya, seorang pria bernama Anto (59) ditemukan tewas mengenaskan di area perkebunan kelapa sawit, Desa Binanga II, Kecamatan Silangkitang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.

Jasad korban ditemukan telungkup dibawah tumpukan pelepah atau daun kepala sawit kering.

Kemudian, pada tubuh korban ditemukan diduga bekas luka tusuk di bagian dada, lengan kanan bawah, pipi kanan, dahi, kepala tengah akibat penganiayaan.

Kasat Reskrim Polres Labusel AKP Endang R Ginting mengatakan, jasad Anto ditemukan pada Jumat 13 Juni kemarin, sekira pukul 14:00 WIB, bersebelahan dengan ladang korban.

Selain sebagai petani, korban disebut juga bekerja sebagai penjaga kebun kelapa sawit.

Informasi yang beredar, korban sudah tidak pulang ke rumah sejak Kamis atau sehari sebelum ditemukan.

Halaman
123

Berita Terkini